Liputan6.com, Jakarta - Menjadi miliarder saat remaja menjadi impian banyak orang. Tetapi ini adalah sebuah kenyataan bagi kakak beradik dari Norwegia. Saat ini harta yang dimiliki mencapai USD 1,4 miliar setara dengan Rp 20 triliun (1 USD = Rp 14.256). Harta itu didapati sebelum usianya mencapai 20 tahun.
Alexandra Andresen sekarang berumur 23 tahun. Sebelumnya ia masuk daftar miliarder Forbes di 2016 yaitu ketika umurnya 19 tahun. Meskipun saat itu Kylie Jenner dinobatkan sebagai miliarder termuda, tetapi Alexandra masuk dalam daftar miliarder.
Alexandra dan saudara perempuannya Kathrina, yang berusia 24 tahun, bersama-sama dinobatkan sebagai miliarder yang diwarisi kekayaan hingga miliaran dolar AS. Kathrina mengaku bahwa orang tuanya mengajari untuk tidak hidup dengan kemewahan terutama dengan kendaraan pribadi.
Advertisement
"Ayah mempunyai peraturan bahwa kita dapat membeli mobil yang bagus, tetapi harus yang bekas," jelas Kathrina yang dikutip dari CNBC, Senin (2/9/2019).
Ayahnya, Johan Andresen menjalankan sebuah perusahaan terbesar di Norwegia. Dengan kekayaan yang dimiliki, Kathrina terus rendah hati dengan mengendarai mobil Audi bekas yang ia beli sebagai pengganti mobil lamanya yaitu Volkswagen Golf milik neneknya.
Baca Juga
Alexandra mengatakan ia tetap menabung meskipun harta kekayaannya sudah banyak. "Saya menabung saat mendapatkan tunjangan mingguan, dan saya menyimpan hadiah uang tunai yang saya dapatkan dalam mengikuti kompetisi," ungkap Alexandra.
Alexandra mengaku bahwa ia tidak ingin uang menjadi segalanya. Walaupun dengan uang yang ia miliki dapat menjadikannya peluang untuk mendukung karirnya.
Orang tua mereka mengajarkan untuk tidak terlalu memamerkan kekayaan dan terlalu menikmati status miliarder itu. Sementara, berdasarkan sosial media keduanya, mereka menikmati liburan Mediterania dan memamerkan pakaian mewah dari merek-merek terkenal. Selain itu mereka mengikuti kegiatan seperti menunggang kuda, terjun payung, dan menaiki kapal pesiar.
Keluarganya sekarang
Sekarang Alexandra merupakan seorang penunggang kuda profesional yang telah memenangkan beberapa penghargaan. Kemenangan tersebut disponsori oleh merek-merek beruda terkenal seperti Kingsland dan Samshield.
Sedangkan Kathrina cenderung mengikuti jejak sang ayah dalam menjalankan bisnis keluarga. Kathrina dikabarkan menempuh pendidikan ilmu sosial di Amsterdam University College dan bekerja sama dengan Ernst and Young bekerja sebagai koordinator pemasaran di perusahaan barang olahraga di Norwegia Brav. Sebuah perusahaan investasi keluarganya.
Keluarga Andresen sebelumnya menghasilkan uang sebagai salah satu produsen rokok terkemuka di Skandinavia. Berasal dari tahun 1849 tetapi keluarganya menjual bunga tembakau di tahun 2005 dengan harga mencapai USD 500 juta atau Rp 7 triliun.
Kini saudara-saudara Andresen masing-masing memiliki saham sebesar 42,2 persen. Kemudian Kathrina mengatakan ia menerima banyak permintaan pertemanan di Facebook ketika kekayaannya diumumkan.
Pada 2016 keluarga Andresen melihat adanya kemungkinan manfaat pajak dan kemudian saat itu menyerahkan sejumlah besar kekayaannya kepada anak-anaknya ketika masih muda, berdasarkan undang-undang pajak kekayaan di Norwegia.
Reporter: Chrismonica
Advertisement