Sukses

Ingin Tahu, Ini Harta Ketua MPR Bambang Soesatyo

Bambang Soesatyo secara musyawarah dan mufakat terpilih menjadi Ketua MPR Periode 2019-2024.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah melalui beberapa persidangan dan skors, akhirnya Bambang Soesatyo secara musyawarah dan mufakat terpilih menjadi Ketua MPR Periode 2019-2024. Ini berlangsung dalam Sidang Paripurna MPR yang digelar di Gedung Nusantara, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (3/10/2019).

Dengan begitu, Bambang resmi meninggalkan DPR untuk tugasnya yang baru. Dengan gaji yang cukup besar selama menjabat sebagai ketua DPR, berapa besaran harta kekayaan Bambang Soesatyo?

Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada situs web elhkpn.kpk.go.id, Bambang memiliki total harta kekayaan senilai Rp 98.019.420.429 per tahun 2018. Adapun rincian harta kekayaan Bambang adalah:

1. Tanah dan bangunan senilai Rp 71.217.095.000, yang terdiri dari 12 tanah dan 15 tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta, Bogor, Bandung, Purbalingga, Banjarnegara, dan Klungkung.

2. Alat transportasi dan mesin senilai Rp 18.560.000.000 dengan rincian 11 mobil Ferrari, Lamborghini, Tesla, Hummer, Mercedes Benz, Toyota Fortuner, Jeep dan Rollsroyce serta 2 motor Harley Davidson.

3. Harta bergerak lainnya senilai Rp 1.068.000.000

4. Surat-surat berharga senilai Rp 120.000.000

5. Kas dan setara kas senilai Rp 7.054.325.429

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jadi Ketua DPR, Berapa Harta Kekayaan Puan Maharani?

Selasa (01/10/2019) kemarin, pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) resmi dilantik. Sosok Puan Maharani menjadi perbincangan publik lantaran berhasil terpilih menjadi Ketua DPR wanita pertama di Indonesia.

Namun sebenarnya, berapa harta kekayaan putri Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, tersebut?

Mengutip Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada situs web elhkpn.kpk.go.id, Puan Maharani memiliki total harta kekayaan senilai Rp 363.790.695.900 per tahun 2018, dengan rincian sebagai berikut:

1. Tanah dan Bangunan senilai Rp 148/864.872.900, dengan rincian 51 tanah, 13 bangunan, dan 10 tanah dan bangunan yang tersebar di Gianyar, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Denpasar, Tabanan, Bogor, Depok, Klungkung, dan Badung.

2. Alat transportasi dan mesin senilai Rp 1.530.000.000, terdiri dari 7 mobil Toyota Land Cruiser Jeep, VW Beetle Sedan, Daihatsu Taruna Minibus, VW Karman Ghia Sedan, Mercedes Benz dan 3 motor Harley Davidson.

3. Harta bergerak lainnya senilai Rp 5.000.000.000

4. Surat-surat berharga senilai Rp 208.539.227.290

5. Kas dan setara kas senilai Rp 49.556.710.684

Sementara, Puan memiliki hutang senilai Rp 49.700.114.974 sehingga total harta kekayaannya yang semula Rp 413.490.810.874 (berdasarkan penjumlahan seluruh aset di atas) menjadi Rp 363.790.695.900.

Data ini dilaporkan Puan pada 30 Maret 2019 saat dirinya menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.