Liputan6.com, Jakarta Setelah mendapat aliran listrik dari PLN, warga Pulau Tinggi memulai gaya hidup pintar (smart living) dengan memasak menggunakan kompor induksi. Warga merasa penggunaan kompor induksi lebih mudah dan efisien.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung Abdul Mukhlis mengatakan, Pulau Tinggi menjadi pelopor penggunaan kompor induksi di Pulau Bangka. Nantinya, penggunaan kompor ramah lingkungan akan diperluas di tempat lain.
Advertisement
Baca Juga
“Penggunaan 100 persen kompor induksi di Pulau Tinggi ini adalah yang pertama di Pulau Bangka, menyusul daerah sebelumnya yaitu pulau Bukulimau dan Pulau Seliu yang ada di Belitung," kata dia di Jakarta, Jumat (8/11/2019).
Untuk melistriki pulau dengan jumlah penduduk sebanyak 49 kepala keluarga (KK) ini, PLN sebelumnya telah membangun satu unit mesin pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) kapasitas 40 kilo watt (kW).
Pembangkit ini didukung dengan 23 tiang listrik dan 700 meter kabel tegangan rendah. Saat ini pelanggan PLN di pulau tinggi tercatat 34 pelanggan, dengan 31 diantaranya adalah pelanggan rumah tangga berdaya 1300 VA dan sisanya pelanggan bisnis dan sosial.
Respon Warga
Kepala Kadus Pulau Tinggi, Ahmad mengatakan, warga mengaku tidak ada kesulitan dalam pemanfaatan kompor induksi. Itu karena mereka sudah terbiasa menggunakan kompor induksi untuk kegiatan memasak.
Dengan didukung oleh PLN, warga di daerah tersebut menggelar lomba memasak menggunakan kompor induksi di balai desa.
“Setelah berlistrik kami jadi lebih mandiri, karena bisa memanfaatkan listrik untuk memasak tanpa harus tergantung pada pengiriman tabung gas. Terkadang kami kesulitan mendapatkan gas bila cuaca di laut sedang tidak bagus,” ujarnyam
Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Bangka Selatan Mulyono mengungkapkan, Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Selatan menyambut baik upaya PLN dalam melistriki dan meningkatkan daya saing warga di Pulau Tinggi.
“Kami sebagai pemerintah daerah menyambut baik kontribusi yang di berikan oleh PLN kepada daerah ini, sehingga masyarakat semakin memiliki daya saing tinggi. Kalau semua aktivitas menggunakan listrik, warga jadi lebih produktif," tandasnya.
Advertisement