Sukses

8 Cara Memulai Bisnis Tanpa Uang

Simak beberapa tips memulai bisnis tanpa uang. Apa saja?

Liputan6.com, Jakarta - Bagaimana jika Anda memiliki ide bisnis, namun tidak cukup memiliki uang untuk memulai bisnis tersebut. Banyak dari kita berpikir, untuk memulai bisnis memerlukan modal dari kantong sendiri.

Namun nyatanya tidak selalu. Simak beberapa tips memulai bisnis tanpa uang, dilansir dari laman Thestreet.com:

1. Mulai Bisnis Layanan atau Konsultasi

Memulai bisnis konsultasi, Anda hanya membutuhkan laptop atau komputer untuk melakukan bisnis konsultasi secara online atau jarak jauh.

Tentunya dibutuhkan akses internet. Maka Anda tidak perlu repot-repot menyewa tempat atau mengeluarkan dana besar untuk memulai bisnis.

2. Crowdfunding

Crowdfunding yaitu mencari investor untuk memodali usaha bisnis melalui internet. Pemilik bisnis dapat mengajukan ide startup mereka ke prinsipal platform dengan harapan dipertimbangkan untuk pendanaan. Namun, Anda harus memeriksa di balik platform crowdfunding untuk memastikan memiliki reputasi baik.

3. Inkubator

Inkubator bisnis adalah perusahaan yang membantu memulai perusahaan melalui fase awal pengembangan mereka hingga mencapai titik memiliki sumber daya keuangan, fisik, dan manusia yang memadai untuk bergerak maju sendiri.

4. Angel Investors

Angel investor adalah investor individu yang menanamkan uang mereka sendiri, untuk berinvestasi dalam bisnis awal dan tahap awal yang menjanjikan.

Sebagai imbalan atas pendanaan ini, angel investor biasanya akan menerima kepemilikan saham dalam bisnis. Investor Angel dapat berinvestasi secara langsung, melalui jaringan investasi malaikat atau bahkan melalui platform crowdfunding.

5. Jalur Kredit

Anda bisa mendapatkan dana dengan meminjam melalui bank atau sumber pinjaman lainnya. Namun, Anda harus mempertimbangkan kembali resiko adanya bunga yang harus dibayar juga.

Meminjamlah semampunya, jangan meminjam terlalu banyak tapi sesuaikan dan perkirakan apakah bisnis akan berjalan baik atau tidak, maka diperlukan banyak pertimbangan sebelum meminjam ke bank.

6. Administrasi Bisnis Kecil

Small Business Administration (SBA) bekerja dengan usaha kecil untuk memfasilitasi pinjaman melalui pemberi pinjaman yang berpartisipasi.

SBA tidak meminjamkan uang secara langsung, tetapi bekerja dengan bisnis kecil untuk mencocokkan mereka dengan pemberi pinjaman yang tepat, untuk kebutuhan mereka. SBA menawarkan jaminan yang meminimalkan risiko bagi pemberi pinjaman yang berpartisipasi.

7. Hibah Usaha Kecil

Hibah usaha kecil pada dasarnya adalah uang gratis. Tidak seperti pinjaman yang harus dilunasi. Hibah ini jauh lebih langka daripada pinjaman usaha kecil. Proses aplikasi sangat ketat dan ada banyak kompetisi untuk hibah ini.

Hibah biasanya untuk tujuan tertentu, seperti membeli peralatan yang berkaitan dengan usaha bisnis yang berorientasi lingkungan. Dana tidak dapat digunakan di luar parameter yang ditetapkan oleh organisasi yang memberikan uang.

8. Teman dan Keluarga

Keluarga Anda atau teman-teman, bahkan mungkin teman lama yang  selama bertahun-tahun mungkin bisa menjadi sumber pendanaan untuk bisnis baru Anda.