Sukses

AP I Bakal Kelola Terminal 4 Bandara Kuwait

AP I bekerjasama dengan beberapa perusahaan untuk mengelola bandara di Kuwait

Liputan6.com, Jakarta - PT Angkasa Pura I (Persero) (AP I) melakukan kerjasama dengan Incheon International Airport Corporation (IIAC) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk untuk mengikuti seleksi pengelolaan Bandara Hang Nadim, Batam, melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) sekaligus kerjasama pengelolaan Terminal 4 Bandara Internasional Kuwait.

Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian konsorsium oleh Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi, CEO IIAC Goo Bon Hwan dan Direktur Utama Wijaya Karya Tumiyana di Jakarta, Senin (13/1/2020) malam.

"Kami optimistis berpeluang lebih besar untuk mendapatkan kontrak kerja sama pengelolaan Bandara Hang Nadim Batam dengan menggandeng Incheon dan Wijaya Karya sebagai mitra strategis, mengingat kemampuan dan pengalaman global di sektor kebandarudaraan dan konstruksi bandar udara yang konsorsium ini miliki," ujar Faik Fahmi.

Adapun pembagian kerjasama ialah AP I bertindak sebagai pemimpin konsorsium sedangkan IIAC dan Wika fokus ke bidang mereka masing-masing.

Sebagai pemimpin konsorsium, AP I akan bertanggung jawab dalam hal manajemen operasional dan komersial secara umum. Sementara IIAC memiliki kewajiban dan tanggung jawab dalam pemasaran serta strategi pengembangan bandara secara umum. Sedangkan Wika selaku BUMN bidang konstruksi bertanggung jawab dalam manajemen infrastruktur bandara.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Pengelolaan Bandara di Negara Lainnya

Sementara untuk Bandara Kuwait, AP I akan mengirimkan tenaga ahli yang dimilikinya untuk periode 2021-2023.

Kerjasama dilanjutkan dengan keikutsertaan AP I dengan IIAC dalam seleksi pengelolaan Terminal 2 Kuwait Bandara Internasional Kuwait dan Bandara Internasional Jeddah di Arab Saudi pada masa yang akan datang.

"Kerjasama ini merupakan salah satu strategi perusahaan dalam mengembangkan bisnisnya sekaligus menegaskan komitmen AP I untuk memperluas jaringan pengelolaan bandara di Indonesia serta dapat berperan di kancah internasional," ungkap Faik Fahmi.