Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran teknologi terbukti telah banyak memudahkan pekerjaan manusia. Mulai dari mencari informasi, berkomunikasi, memenuhi kebutuhan hidup, hingga sekadar untuk cari hiburan bisa diakses melalui internet.Â
Salah satu keuntungan yang bisa didapat dari kemudahan mengakses internet, yaitu ketika memesan tiket pesawat.
Jika dulu pesan tiket pesawat hanya bisa dilakukan dengan cara mengunjungi gerai agen tiket pesawat, sekarang bisa beli kapan saja dan di mana saja melalui jaringan internet.Â
Advertisement
Baca Juga
Namun, meski saat ini pemesanan tiket pesawat lebih mudah dengan sistem online, kemungkinan seseorang untuk melakukan kesalahan sepele yang berisiko menyebabkan tidak bisa mengikuti penerbangan ternyata kerap terjadi.
Salah satu kesalahan remeh tersebut adalah kurang tepat dalam mengisi data diri saat memesan pesawat. Karena data yang Anda cantumkan saat melakukan booking tiket pesawat secara online sangat penting dan memerlukan ketelitian, kesalahan penulisan sedikit saja dapat membuat Anda gagal berangkat.
Oleh karena itu, jangan sekali-kali melakukan kesalahan yang terkesan sepele tapi berakibat fatal saat booking tiket pesawat online berikut ini, seperti dikutip dari Cermati.com.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
1. Salah Tulis Nama
Meski mudah dan terkesan sepele, penulisan nama kerap jadi penyebab kegagalan terbang saat booking tiket secara online. Apalagi kalau bukan karena kurang teliti dalam mengetikkan huruf pada kolom pengisian data.
Agar kesalahan saat meng-input nama bisa diminimalisir, ada baiknya Anda menyiapkan terlebih dahulu identitas asli dari calon penumpang. Berkas seperti kartu keluarga, KTP, atau akta kelahiran tentu dapat membantu Anda dalam memastikan kebenaran penulisan nama calon penumpang pesawat.Â
Pastikan nama yang Anda tuliskan telah 100 persen sesuai dengan yang tercantum dalam berkas tersebut. Selain itu, agar proses verifikasi di bandara menjadi lebih mudah, hindari untuk menuliskan gelar, baik di depan maupun di belakang nama.Â
Apabila Anda baru menyadari bahwa ternyata ada kesalahan dalam penulisan nama dan tiket telah tercetak, upaya yang harus segera dilakukan, yaitu menghubungi pihak customer service maskapai terkait.
Sampaikan mengenai kesalahan nama dan mintalah bantuan pihak tersebut untuk melakukan koreksi, serta mencetak ulang tiket agar proses boarding pesawat Anda nantinya tidak mengalami kendala.Â
2. Data Penumpang Tidak Sesuai
Selain penulisan nama yang salah, tertukarnya data calon penumpang dengan data pemesan juga menjadi kesalahan yang sering terjadi saat reservasi tiket pesawat secara online.
Apabila pemesanan tersebut untuk satu orang yang sama, tentu tidak akan jadi masalah. Namun, jika untuk orang yang berbeda, sudah jelas akan jadi kendala dalam proses penerbangan tersebut.
Perlu diketahui bahwa salah satu aturan yang berlaku untuk mengikuti penerbangan adalah nama calon penumpang harus sesuai dengan daftar penumpang yang tercantum dalam data yang dimiliki pihak maskapai.
Jadi, pastikan untuk mencermati infomasi pemesan dan calon penumpang saat melakukan input data agar tidak tertukar.Â
Advertisement
3. Abai Cek Ulang Waktu, Asal, dan Tujuan Penerbangan
Poin yang tak kalah penting untuk diperhatikan saat booking online tiket pesawat adalah waktu, asal, dan tujuan penerbangan.
Agar tidak terjadi kesalahan yang dapat menyebabkan keberangkatan jadi terkendala, cermati lagi data-data yang telah Anda input sebelum melakukan transfer. Â
Sekadar berbagi informasi, tidak jarang maskapai penerbangan membuat promo menarik yang dapat Anda manfaatkan untuk memangkas biaya transportasi. Umumnya, pemesanan tiket pulang dan pergi akan diberikan potongan harga.
Selain itu, lakukan reservasi setidaknya dua minggu sebelum jadwal keberangkatan agar harga tiket yang Anda beli bisa lebih terjangkau.Â
4. Jumlah Pembayaran Tidak Sesuai
Jika reservasi tiket pesawat Anda lakukan secara online, nominal biaya yang harus Anda transfer selalu tidak pernah ‘utuh’, dikarenakan adanya kode unik yang digunakan dalam sistem pembayarannya.
Kode-kode tersebut tentunya memiliki fungsi tersendiri, yaitu untuk memudahkan proses pengecekan serta validasi dari transaksi yang telah masuk.Â
Apabila Anda melakukan transfer dengan membulatkan nominalnya, bukannya mempermudah proses reservasi, transaksi Anda justru malah akan sulit untuk terverifikasi.Â
Jadi, meski angka yang tertera dalam petunjuk transfer tidak pernah genap, Anda wajib mengirimkan dana sesuai jumlah yang telah ditentukan tersebut.
5. Ragu Menghubungi ‘Customer Service’ Saat Ada yang Tidak Dipahami
Booking tiket pesawat dengan cara online memang bertujuan untuk memudahkan proses transaksinya. Namun, bagi sebagian orang yang belum terbiasa, tata cara pengisiannya bisa terasa sulit.
Meski telah mengikuti setiap prosedurnya, tidak menutup kemungkinan masih terdapat beberapa hal yang mungkin membuat Anda bingung. Ketika terdapat hal-hal yang tidak Anda mengerti, jangan pernah ragu untuk menghubungi pihak maskapai melalui layanan konsumen.Â
Tentunya, meminta panduan dari pihak terkait akan sangat membantu Anda dalam melakukan proses pemesanan tiket. Selain itu, risiko untuk melakukan kesalahan juga bisa diminimalisir karena mendapat arahan dari pihak customer service tersebut.Â
Hindari Kesalahan yang Berakibat Fatal saat Booking Tiket
Kunci utama agar proses booking tiket pesawat terbebas dari kendala adalah cermat saat melakukan input data. Pastikan bahwa data pemesan dan calon penumpang telah sesuai dengan identitas asli. Jangan lupa pula untuk memeriksa kembali waktu, asal, dan tujuan penerbangan.
Agar semakin yakin, sempatkan untuk re-check seluruh data yang telah Anda isi sebelum melakukan transfer. Manfaatkan pula layanan customer service maskapai apabila Anda menghadapi kendala saat melakukan booking agar proses booking tiket pesawat bisa Anda lakukan dengan baik.
Advertisement