Sukses

4 Cara Elegan Keluar dari Pekerjaan

Apa saja saran soal keluar dari pekerjaan.

Liputan6.com, Jakarta Bayangkan berada pada adegan sedang berdiri di depan meja bos sambil membawa surat pengunduran diri dan pergi tanpa melihat lagi ke belakang. Situasi ini mungkin akan menjadi adegan dramatis, tetapi jauh dari yang disarankan sebagai hari akhir meninggalkan pekerjaan.

Saran keluar dari pekerjaan secara lemah lembut, dengan memberitahu atasan dua minggu sebelumnya, juga ternyata bukan hal baik.

Pofesor Stanford Dave Evans dan Bill Burnett, memberikan saran tentang bagaimana Anda menyampaikan keputusan untuk mengakhiri kerja di satu kantor.

Berdasarkan pengalaman selama 80 tahun dalam menavigasi karier dan ribuan orang lainnya di berbagai layanan profesional dan akademisi, Evans dan Burnett mengatakan strategi win-win harus dilakukan saat meninggalkan pekerjaan. Sehingga bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi tahap kesuksesan karier selanjutnya.

“Seperti yang akan diberitahukan oleh pembuat film mana pun ... dua momen terpenting adalah klimaks dari aksi dan lima menit terakhir. Dan lima menit terakhir adalah saat Anda berhenti,” kata Evans seperti mengutip laman CNBC, Kamis (12/3/2020).

Empat Langkah Sederhana

1. Tinggalkan kantor dengan kondisi yang lebih baik dari hari saat masih bekerja 

Ambil langkah-langkah kecil untuk menjadikan tempat kerja lebih baik dalam beberapa hari terakhir di tempat kerja. Hal ini tidak hanya akan membuat rekan kerja senang, tetapi juga akan meningkatkan kepercayaan diri  dan meningkatkan referensi  untuk pekerjaan selanjutnya.

Terlebih lagi, karena sangat sedikit orang yang melakukannya, itu akan memastikan  diingat lama setelah seseorang pergi dari kantor tersebut.

2. Tingkatkan jaringan 

Jaringan profesional  adalah salah satu aset terbesar untuk rujukan di masa depan dan peluang kerja. Pastikan untuk membangun dan memperluas jaringan sebelum pergi dengan meluangkan waktu untuk mempererat hubungan yang ada dengan rekan setim dan menjangkau orang-orang yang tidak pernah kenal saat melakukan pekerjaan sehari-hari.

 

2 dari 2 halaman

3. Siapkan pengganti

Saat hendak membuat langkah karier berikutnya, memang mudah untuk mengabaikan adanya pengganti untuk mengerjakan yang sebelumnya Anda kerjakan.  

Tetapi membantu pengganti dengan berbagai hal yang Anda kerjakan sebelumnya, tentu satu hal baik. Misalkan berikan pekerja pengganti tersebut panduan referensi soal berbagai hal pekerjaan yang digeluti.

4. Keluar dengan baik

Akhirnya, pastikan bahwa kesan terakhir yang ditinggalkan adalah positif. Mungkin  memiliki umpan balik yang ingin disampaikan, tetapi pastikan dilakukan dengan konstruktif. Yang terpenting, sorot hal positif yang didapat antara perusahaan dan pribadi. 

“Tidak sulit melakukan ini dengan benar. Berikan pandangan yang bagus pada diri Anda, dan yang paling penting, patuhi itu. Anda akan senang Anda melakukannya, " kata Evans.

 

 

Reporter : Tiara Sekarini