Sukses

Dirut Pupuk Kujang Bambang Eka Cahyana Meninggal Dunia

Bambang Eka Cahyana dipercaya memimpin Pupuk Kujang pada Oktober 2019.

Liputan6.com, Jakarta Dunia industri kembali berduka. Kabar datang dari BUMN produsen pupuk, PT Pupuk Kujang. Direktur Utama PT Pupuk Kujang Bambang Eka Cahyana meninggal dunia, pada Jumat, 3 April 2020.

"Kabar duka menyelimuti keluarga besar PT Pupuk Kujang, telah berpulang ke Tuhan Yang Maha Esa, Direktur Utama PT Pupuk Kujang Bambang Eka Cahyana, pada hari ini, Jumat 03 April 2020. Mohon doa terbaik semoga Tuhan YME memberikan ketabahan dan kesabaran bagi keluarga yang ditinggalkan," mengutip keterangan Sekretaris Perusahaan PT Pupuk Kujang.

Perusahaan menyebutkan jika rumah duka berada di Cibubur dan Kelurahan Palbapang, Bantul, Jogjakarta. 

Bambang dipercaya memimpin Pupuk Kujang pada Oktober 2019. Sebelumnya dia menjabat sebagai Direktur Utama PT Pelindo I (Persero), pada periode Agustus 2013 sampai Mei 2019.

Bambang lahir di Bantul, DI Yogyakarta, 15 Mei 1967. Dia merupakan Lulusan S-1 Kehutanan Universitas Gadjah Mada.

 

2 dari 2 halaman

Pengusaha Bob Hasan Meninggal Dunia

Berita duka, telah meninggal dunia pengusaha dan juga pegiat olahraga Mohammad Bob Hasan. Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) ini meninggal pada Selasa, 31 Maret 2020 pukul 11.00 WIB.

"Benar Bob Hasan meninggal pukul 11.00 WIB di RSPAD Gatot Subroto karena sakit kanker," jelas tokoh sepak bola nasional Andi Darussalam Tabusalla, Selasa (31/3/2020). 

Rencananya, jenazah almarhum akan dibawa ke Semarang pada Rabu dan dikebumikan di Makam Keluarga di Ungaran. 

Hal yang sama juga diungkapkan oleh mantan Sekretaris BUMN Said Didu. "Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Baru dapat berita Pak Bob Hasan baru saja meninggal jam 11.00 WIB. Selamat jalan Pak Bob Hasan. Alfatihah buat Pak Bob Hasan," tulis Said dalam akun twitternya. 

Bob Hasan sangat serius membangun dunia olahraga. Ia sering mencari bakat di daerah untuk dimasukkan ke pusat pelatihan nasional. Salah satu yang didapat dari hasil pencarian bakat ialah atlet asal Nusa Tenggara Barat Lalu Muhammad Zohri.

Beberapa tahun sudah Zohri digembleng di Stadion Madya, Jakarta. Untuk memperbaiki teknik berlari para atlet, Bob Hasan mendatangkan pelatih asal AS, Harry Marra.

Dengan lobi yang tekun, Bob Hasan mampu membujuk salah satu pelatih terbaik di dunia itu untuk mau menangani atlet-atlet Indonesia.Â