Sukses

Top 3: Daftar Lengkap Mal yang Buka Mulai 5 Juni

Berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Selasa 26 Mei 2020.

Liputan6.com, Jakarta -Artikel mengenai jatuh bangun bisnis properti di tengah pandemi Corona ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak. Lengkapnya, berikut ini tiga artikel ter Sejumlah mal di DKI Jakarta rencananya akan kembali beroperasi mulai 5 April 2020. Hal ini usai ditutup sementara karena menyesuaikan dengan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di ibu kota.

Melansir dari laman sosial media instagram, Senin (25/5/2020), masing-masing mal turut mematuhi Pergub dan memperpanjang masa tutup hingga 4 Juni 2020 dan 7 Juni 2020.

Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta Ellen Hidayat sendiri mengatakan mal di wilayah DKI Jakarta akan buka pada 5 Juni 2020.

“Rencana mal di buka mulai tanggal 5 Juni,” kata Ellen kepada Liputan6.com beberapa waktu lalu.

Artikel mengenai dibukanya kembali mal mulai 5 Juni ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Selasa 26 Mei 2020:

2 dari 4 halaman

1. Mal di Jakarta Buka Mulai 5 Juni, Cek Daftar Lengkapnya

Seiring dengan rampungnya masa PSBB Provinsi DKI Jakarta pada 4 Juni mendatang, sejumlah mal di Jakarta akan kembali dibuka setelahnya.

Pasalnya, perpanjangan masa PSBB yang tertuang dalam Pergub Nomor 33 Tahun 2020 tentang PSBB ini, dikatakan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai PSBB penghabisan, yang artinya ini terakhir kalinya perpanjangan PSBB dilakukan.

Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta Ellen Hidayat, mengatakan mal diseluruh wilayah DKI Jakarta rencananya akan buka pada 5 Juni 2020.

“Rencana mal di buka mulai tanggal 5 Juni,” kata Ellen.

Simak artikel selengkapnya di sini

3 dari 4 halaman

2. AS-China Memanas, Harga Emas Bakal Meroket Pekan Ini?

Ketegangan yang semakin meningkat antara AS dan China membuat harga emas dalam tren meningkat. Emas naik mengincar meningkatnya ketegangan geopolitik yang akhirnya bisa membantu emas menembus level USD 1.800 per ounce.

"Investor mungkin melihat sejarah berulang sebagai ketegangan geopolitik, dengan China di pusat, menghidupkan kembali kekhawatiran tentang perang perdagangan lain," kata ahli strategi ING dikutip dari Kitco, Senin (25/5/2020).

Meningkatnya hubungan AS-China terjadi ketika Negeri Tirai Bambu tersebut menerbitkan rancangan undang-undang untuk memberlakukan undang-undang keamanan nasional di Hong Kong menyusul gelombang protes anti-pemerintah tahun lalu di kota itu.

Simak artikel selengkapnya di sini

4 dari 4 halaman

3. Menko Luhut Sebut Amerika Serikat Bakal Relokasi Pabrik ke Indonesia

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan banyak negara melirik Indonesia untuk merelokasi pabrik perusahaan asing. Saat ini Indonesia menempati urutan keempat dari negara-negara yang ada di dunia.

"Sekarang kita kan tujuan nomor 4 investasi dunia," kata Luhut dalam program Bincang Khusus di RRI, Jakarta, Senin, (25/5).

Singapura menjadi negara tujuan investasi nomor 1 di dunia saat ini. Meski begitu, Luhut tak khawatir lantaran Singapura memiliki luas wilayah yang lebih kecil dibandingkan Indonesia.

Simak artikel selengkapnya di sini