Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menggeliat pada masa awal penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi. Itu tercermin pada akhir sesi perdagangan Senin (8/6/2020) kemarin, dimana IHSG ditutup di zona hijau.
Pada perdagangan awal pekan ini, IHSG ditutup naik 122,77 poin atau 2,48 persen ke posisi 5.070,56. Sementara indeks saham LQ45 juga menguat 24,619 poin (3,19 persen) ke posisi 795,28.
Baca Juga
Menurut laporan Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai transaksi saham pada Senin kemarin tercatat mencapai Rp 14,53 triliun.
Advertisement
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono Widodo mengatakan, sesi perdagangan satu hari lalu juga berhasil mencapai rekor frekuensi transaksi tertinggi sepanjang sejarah.
"Hari ini (Senin, 8 Juni 2020) juga tercatat rekor frekuensi transaksi tertinggi 930.509 kali," jelas Laksono dalam pesan tertulisnya, seperti dikutip Selasa (9/6/2020).
Laksono menyampaikan, rekor frekuensi tertinggi IHSG sebelumnya terjadi pada 26 Maret 2020 lalu, yakni sebanyak 879.652 kali.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ditutup di Atas 5.000
Adapun total frekuensi transaksi pada masa awal pandemi corona (Covid-19) tersebut sukses melampaui catatan di 12 September 2019, yakni sebanyak 655.380 kali.
Catatan lainnya, IHSG pada Senin kemarin juga untuk pertama kalinya ditutup di atas level 5.000 sejak 11 Maret 2020. Indeks pada penutupan perdagangan tanggal tersebut berada di level 5.154.
Advertisement