Liputan6.com, Jakarta Virus Covid-19 mengacaukan kondisi banyak negara. Bahkan negara Adidaya Amerika Serikat (AS) tak luput dari penyebaran Virus ini. Tingginya warga yang terjangkit di AS, membuat beberapa orang berpikir untuk pindah hingga menjadi warga negara ke negara lain.
Selandia Baru, menjadi salah satu negara yang diketahui sukses memberantas Virus Covid-19. Alhasil, tercatat lebih dari 250.000 orang mengunjungi website imigrasi resmi negara tersebut. Mereka ingin mengetahui kemungkinan memenuhi syarat untuk pindah ke Selandia Baru.
Ternyata, ada beberapa negara lain yang memang membuka pintu lebar bagi yang ingin menjadi warga negaranya atau memiliki kewarganegaraan ganda.
Advertisement
Negara-negara kecil di Kepulauan Karibia salah satunya. Pemerintah setempat membuat syarat yang sangat mudah dan murah bagi orang asing yang ingin memperoleh dua kewarganegaraan atau menjadi warga negara di sana.
Kondisi pandemi mendorong negara di Kepulauan Karibia menawarkan kewarganegaraan yang dibalut dengan tawaran investasi.
Les Khan, Chief Executive Officer (CEO) Program Kewarganegaraa St. Kitts dan Nevis, mengatakan pada Bloomberg, jika dengan kondisi sektor pariwisata yang menurun, harus segera ditemukan cara untuk mendapatkan pendapatan bagi negaranya. "Salah satunya dengan diskon program kewarganegaraan," jelas dia.
Berikut adalah beberapa negara kecil di Kepulauan Karibia yang menawarkan kewarganegaraan dengan mudah dan murah, melansir laman CNBC, Senin (3/8/2020):
1. St. Lucia
Pada 12 Mei hingga akhir 2020, pemerintah St.Lucia menawarkan program baru. Pemerintah setempat memperkenalkan Covid-19 Relief Bond. Warga asing bisa memperoleh kewarganegaraan melalui investasi obligasi.
Dengan menginvestasikan USD 250.000 (pemohon tunggal) dan USD 300.000 (keluarga yang beranggotakan empat orang), bisa mendapatkan kewarganegaraan melalui investasi obligasi.
Persyaratan nilai investasi ini turun dari sebelumnya USD 500.000 (untuk pemohon tunggal) dan USD 550.000 (untuk keluarga beranggotakan empat orang).
Obligasi tersebut berlaku selama lima tahun dengan bunga 0 persen dengan biaya layanan tambahan. Program baru diluncurkan 12 Mei dan akan berlanjut hingga akhir 2020.
Selain itu pemohon juga dapat memberikan donasi USD 100.000 dan menginvestasikan USD 300.000 pada sektor real estate. Kemudian memiliki waktu tunggu 3 5 lima bulan untuk mendapatkan kewarganegaraan.
Menurut Forbes, St.Lucia mulai menawarkan tempat tinggal untuk orang asing sejak 2015. Saint Lucia adalah sebuah negara kepulauan di Laut Karibia bagian timur yang berbatasan dengan Samudra Atlantik.
Saksikan video di bawah ini:
2. St. Kitts & Nevis
Pada bulan Juli hingga akhir 2020, negara St. Kitts & Nevis mengumumkan program “diskon Covid-19” untuk program kewarganegaraan buat mereka yang berinvestasi.
Untuk bisa mendapatkan kewarganegaraan, cukup mengeluarkan USD 150.000 dari sebelumnya USD 190.000 untuk keluarga beranggotakan 4 orang. Program ini berlaku dari Juli hingga akhir 2020. Nilai donasi juga tetap sama bagi individu yang ingin mendapatkan kewarganegaraan, ditambah investasi real estat.
Rencananya, uang donasi tersebut akan disumbangkan ke badan amal yang didirikan Pemerintah St. Kitts & Nevis.
Federasi Saint Kitts dan Nevis, atau juga dikenal sebagai Federasi Saint Christopher dan Nevis adalah sebuah negara federasi dua pulau yang terletak di Kepulauan Leeward, Karibia.
3. Antigua & Barbuda
Pada bulan Mei, Antiqua dan Barbuda mengumumkan opsi diskon untuk program kewarganegaraan melalui investasi.
Pemohon dapat memberikan sumbangan sebesar USD 100.000, turun dari angka sebelumnya USD 125.000 untuk keluarga yang beranggotakan empat orang, ditambah investasi real estate USD 200.000.
Adapun proses mendapatkan kewarganegaraan ini berlangsung selama 3 hingga 4 bulan.
Advertisement