Sukses

Dukung UMKM di Tengah Pandemi, BI Gelar Karya Kreatif Indonesia 2020 secara Virtual

Acara Karya Kreatif Indonesia diselenggarakan tidak hanya untuk mengangkat karya kreatif dari UMKM-UMKM binaan BI.

Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) kembali menggelar Karya Kreatif Indonesia (KKI) yang ke-5 kalinya. Di tahun 2020 ini, gelaran untuk UMKM ini diselenggarakan secara virtual dengan 3 seri.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan, pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang bagi BI dan pemerintah untuk tetap memajukan UMKM sebagai salah satu sumber pertumbuhan ekonomi nasional.

"Oleh karenanya, penyelenggaraan KKI di tahun 2020 kita lakukan dengan konsep, pendekatan dan kreatifitas yang baru untuk beradaptasi dengan kondisi yang ada untuk tetap memajukan UMKM," ujar Perry dalam tayangan virtual, Jumat (28/8/2020).

Perry melanjutkan, event KKI diselenggarakan tidak hanya untuk mengangkat karya kreatif dari UMKM-UMKM binaan BI, namun juga mendorong akses perluasan UMKM ke pasar global dengan dukungan pemanfaatan teknologi.

"Inilah komitmen kuat dari Pak Presiden, Menkop UMK, Menparekraf, BI secara bersama kita akan maju membina dan memperkuat UMKM kita," tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen BI Budi Hanoto menyatakan, seri pertama KKI dimulai pada 28 Agustus hingga 30 Agustus 2020 mendatang dengan tema Sinergi untuk UMKM Ekspor.

Lalu, seri kedua akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2020 dengan tema Sinergi untuk UMKM Digital. Seri ketiga akan berlangsung di bulan November 2020 dengan tema UMKM Sahabat Milenial.

 

** Saksikan "Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Tampilkan Ratusan Produk

Adapun, KKI kali ini menampilkan 377 produk UMKM dari 377 UMKM yang disajikan dalam e-catalogue binaan BI.

"Kegiatan business matching juga telah berhasil menghubungkan 328 UMKM dengan para mitra bisnisnya dengan nilai kesepakatan mencapai Rp 113,2 miliar, meningkat 54 persen," kata Budi.

Selain itu, KKI juga akan digelar secara fisik (showcase) di 19 Kantor Perwakilan BI Dalam Negeri yang berada di zona hijau dengan prosedur kesehatan yang ketat.

"One-to-one meeting juga akan diselenggarakan mempertemukan 31 UMKM dengan 14 potential buyer dari Singapura, Italia, Korea Selatan, Jepang dan China serta agregator dari Indonesia," ujarnya.