Liputan6.com, Jakarta Pemerintah akan melakukan lelang Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang Rupiah. Target indikatif dari lelang ini sebesar Rp 20 triliun hingga Rp 40 triliun. Lelang ini dalam rangka memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2020.
Melansir dari keterangan resmi Direktorat Surat Utang Negara DJPPR Kementerian Keuangan, Kamis (3/9/2020), lelang akan dilakukan pada Selasa, 8 September 2020. Lelang tersebut akan dibuka pukul 09.00 WIB dan ditutup pukul 11.00 WIB.
Adapun SUN dari SPN yang akan dilelang yakni SSPN03201209 (New Issuance) dan SPN12210909 (New Issuance).
Advertisement
Masing-masing jatuh tempo pada 9 Desember 2020 dan 9 September 2021. Maksimal alokasi pembelian non kompetitif dari kedua seri ini sebesar 50 persen dari yang dimenangkan.
Kemudian untuk Obligasi Negara (ON), ada seri FR0086 (Reopening) dengan jatuh tempo 15 April 2026, FR0087 (Reopening) pada 15 Februari 2031, FR0080 (Reopening) pada 15 Juni 2035, FR0083 (Reopening) pada 15 April 2040, dan seri FR0076 (Reopening) yang jatuh tempo pada 15 Mei 2048.
Tingkat kupon dari kelima seri tersebut secara berurut yakni, 5,5 persen, 6,5 persen, 7,5 persen, 7,5 persen, 7,375 persen. Maksimal alokasi pembelian non kompetitif dari seri ON ini adalah 30 persen dari yang dimenangkan.
Peserta Lelang SUN ini terdiri dari Bank Indonesia, Lembaga Penjamin Simpanan, dan Dealer Utama meliputi: Citibank N.A., Deutsche Bank AG, PT Bank HSBC Indonesia, PT Bank Central Asia, Tbk., PT Bank Danamon Indonesia, Tbk., PT Bank Maybank Indonesia, Tbk., PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.
Kemudian PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk., PT Bank OCBC NISP, Tbk., PT Bank Panin, Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk., PT Bank Permata, Tbk., PT Bank CIMB Niaga Tbk., PT Bank ANZ Indonesia., Standard Chartered Bank, JP Morgan Chase Bank N.A., PT. Bahana Sekuritas, PT. Danareksa Sekuritas, PT. Mandiri Sekuritas, PT. Trimegah Sekuritas Indonesia, Tbk.
Â
Sistem Lelang
Penjualan SUN tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia.
Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price). Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian kompetitif (competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan.
Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian non-kompetitif (non-competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield rata-rata tertimbang (weighted average yield) dari penawaran pembelian kompetitif yang dinyatakan menang.
Pemerintah memiliki hak untuk menjual ketujuh seri SUN tersebut lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. SUN yang akan dilelang mempunyai nominal per unit sebesar Rp 1 juta.
Advertisement