Liputan6.com, Jakarta Bank BRI (BBRI) melalui program BRIncubator Go Global yang berkolaborasi bersama Kementerian Riset dan Teknologi dan Kementerian Koperasi dan UMKM memberikan dukungan kepada para pelaku UMKM binaan BRI untuk siap menghadapi transformasi bisnis di era industri digital 4.0 melalui coaching digital yang digelar kemarin (16/09) dengan melibatkan ribuan pelaku UMKM dari seluruh Indonesia.Â
BRI menggandeng coaching platform terpercaya dan berpengalaman dalam dunia mikro business coaching, Ucoach untuk memberikan edukasi menyeluruh kepada pelaku usaha binaan Bank BRI.Â
Baca Juga
Super Apps BRImo dan Layanan 721 Ribu E-Channel BRI Dipastikan Handal dalam Rangka Natal dan Tahun Baru
BRI Pastikan Kehandalan Super Apps BRImo dan Optimalkan Layanan 721 Ribu E-Channel dalam Rangka Natal dan Tahun Baru
Kontribusi dalam Keberlanjutan Lingkungan, Pertamina Dukung Penuh Festival Ciliwung 2024
Corporate Secretary Bank BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, BRIncubaor Go Global sendiri merupakan program BRI yang ditujukan untuk mempersiapkan pelaku UMKM binaan Rumah BUMN BRI yang terseleksi, untuk langsung mentransformasi dan mendigitalisasi bisnis mereka di era industri 4.0.
Advertisement
Aestika juga menambahkan, BRI ingin membawa UMKM Indonesia untuk dapat berkompetisi dalam persaingan global dan mencari bibit UMKM handal dari seluruh pelosok Indonesia yang akan dibina dan dididik secara berkelanjutan, yang nantinya UMKM tersebut diharapkan bisa menjadi percontohan, penggerak, dan local heroes untuk wilayahnya, serta memberikan jalur distribusi produk UMKM kepada pelaku bisnis yang sudah menjalin sinergi bersama BRI, seperti Mayora, Lotte, JD ID, Sogo dan MAP, Sosro dan Kapal Api.
Modul dan pendampingan yang diberikan dalam program BRIncubator ini nantinya akan menjadikan para pelaku usaha cepat beradaptasi dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi dan informasi untuk meningkatkan pengembangan bisnis para pelaku UMKM.
“Kami menangkap respon dan antusiasme dari UMKM binaan BRI sangat positif. Dari pendaftar sebanyak 286 UMKM, kemudian diseleksi menjadi 100 UMKM. Setelah itu, dikurasi/audisi menjadi 25 peserta terpilih oleh tim Juri yang terdiri dari para CEO dan Business Coach. Adapun penilaian dilihat dari sisi attitude, kematangan/kesiapan UMKM untuk dibina dan dikembangkan, dan seberapa jauh UMKM terpapar dan terbuka untuk mengadopsi teknologi dan digitalisasi.
Â
25 Pelaku UMKM Terpilih
Nantinya terdapat 25 pelaku UMKM dari seluruh daerah di Indonesia, yang terbagi atas 3 kategori usaha, yaitu: Kerajinan (Craft) sebanyak 8 UMK, Kuliner (Food & Beverage) sebanyak 11 UMKM dan Fashion sebanyak 6 UMKM.
Acara yang dihadiri langsung oleh Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro dan Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki tersebut akan berlangsung selama lebih dari 1 bulan, yang puncaknya akan dilaksanakan pada 28 Oktober 2020.
Selain itu, BRI juga mengundang 14 juri dan mentor untuk memberikan pendampingan dan edukasi kepada pelaku UMKM, diantaranya : Ricky Afrianto, Global Marketing Head/Director at Mayora Group, Arnolda Ratnawati, Marketing Director Soho Group Department Store Indonesia, Arif Rahman Hakim, Deputi Menteri Bidang SDM, Kemenkop UKM RI, Danang Rizki Ginanjar, Staf Khusus Menteri Riset dan Teknologi RI, Frankie Ridzal, Director of Indadi Utama, Sdn. Bhd, Frans Budi Pranata, The CFO 2013, 2015, Ex CFO Zalora Group, Gendro Salim, Founder & CEO Master Business Coach PT. UCoach, Margetty Herwin, Founder Smart Business Coaching Firm, Juanda Rovelim, CEO Kavlink Solusi Digital, Niko Julius, Founder Nikojulius.com, Viktor Aritonang, Business Idea Concept, Founder BisnisYuk, Jonathan Setiaji, Marketplace Operation and BusDev JD.ID, Suwandi Chow, Independent E-Learning Profesional, dan Ardi Sudarto CEO PT. Indo Lotte Makmur.
“Kami yakin BRIncubator akan menjadi salah satu motor penggerak dan pendorong kemajuan bisnis UMKM di negeri ini dan melahirkan pelaku usaha yang berdaya saing tinggi, memiliki nilai jual, dan mampu bersaing secara global,“ ungkap Aestika.
Â
(*)
Advertisement