Satgas Covid-19: Tidak Semua Hotel Terpakai untuk Isolasi Mandiri

Sambut New Normal, Begini Protokol Kesehatan WHO yang Berlaku di Hotel Bali — Mulia Bali siap menyambut new normal dengan sejumlah protokol kesehatan WHO. Seperti apa pelaksanaannya? (Foto: Mulia Bali)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Munardo, mengatakan tidak semua hotel yang disiapkan untuk karantina mandiri di beberapa daerah terpakai.

Beberapa hotel yang dipakai untuk karantina mandiri hanya ada di Jakarta, Sumatera Utara, Aceh, Bali, dan Sulawesi Selatan.

Natal 2024: Warga Inggris Kenang Kepergian Anggota Keluarga yang Meninggal Akibat COVID-19
Kumpulan Hoaks yang Dikaitkan dengan Vietnam, dari Covid-19 hingga Masalah Impor Susu
Mendagri Tito Karnavian Beberkan Alasan Yogyakarta Tetap Naik Pertumbuhan Ekonomi saat Pandemi Covid-19

"Di Jakarta sudah ada lima hotel yang dipakai untuk isolasi mandiri bagi warga yang terpapar," kata Doni di Graha BNPB, Jakarta Timur, Senin (12/10/2020).

Doni menuturkan, beberapa hotel yang disediakan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) sudah ada yang digunakan. Namun, penggunaannya belum maksimal karena angka penyebaran di wilayah tersebut kurang dari perkiraan pemerintah.

"Hanya memang belum seluruh hotel yang disiapkan PHRI itu terpenuhi karena ternyata angka kasus positif masyarakat ini tidak juga seperti yang kita khawatirkan," kata dia.

Doni berharap hotel yang disediakan untuk isolasi mandiri tidak akan terpakai lagi. Sebab, saat ini kesadaran masyarakat untuk melakukan pencegahan sudah mulai terbangun.

"Mana kala kita bisa saling mengingatkan, saya yakin hotel-hotel itu mungkin tidak akan terisi," kata dia.

Terpenting kata Doni, virus Covid-19 ini ditularkan bukan oleh hewan sebagaimana flu babi dan flu burung, melainkan orang sekitar yang beraktivitas di ruang publik.

"Manusia terdekat yang bisa, khususnya orang yang akrab dan beraktivitas di ruang publik," pungkasnya.

Merdeka.com

Yuk, ikuti kisah Fikri maupun yang lainnya dalam Program Berani Berubah, hasil kolaborasi antara SCTV, Indosiar bersama media digital Liputan6.com dan Merdeka.com.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Polres Metro Jakarta Pusat menemukan 5 pendemo dan pelaku kerusuhan positif Covid-19., kebanyakan dari mereka berusia sekolah. Polisi menyerahkan yang positif covid-19 ke wisma atlet sisanya dan dikembalikan ke keluarganya.

2 dari 2 halaman

Update Corona 12 Oktober: Bertambah 3.492, Pasien Covid-19 Sembuh Jadi 258.519 Orang

Direktur RS Medistra Dini Handayani mengatakan, program isolasi mandiri berbayar funsolation bertemakan Fun Activity untuk pasien COVID-19 OTG dan gejala medis minimal dengan kondisi baik dalam keterangannya, Selasa (6/10/2020). (RS Medistra)

Angka kasus sembuh virus Corona Covid-19 di Indonesia terus bertambah pesat. Per hari ini, Senin (12/10/2020), ada penambahan 3.492 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Dengan begitu, hingga saat ini, total akumulatif ada 258.519 pasien yang sudah dinyatakan sembuh dan negatif Corona Covid-19 di Indonesia.

Informasi ini berdasarkan data Kementerian Kesehatan yang disampaikan Satuan Tugas atau Satgas Penanganan Covid-19.

Sementara itu, hari ini juga ada penambahan 3.267 pasien baru positif Covid-19. Sehingga, total akumulatifnya hingga saat ini ada 336.716 orang di Indonesia terkonfirmasi positif Corona.

Sementara itu, angka kasus meninggal dunia pada hari ini bertambah 91 pasien. Dengan begitu, total akumulatif kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 11.935 jiwa.

Data update pasien Corona Covid-19 ini tercatat sejak Minggu, 11 Oktober 2020, pukul 12.00 WIB hingga hari ini pukul 12.00 WIB.

COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
hotel
Protokol Covid-19