Liputan6.com, Bandung - Pemerintah Jawa Barat (Jabar) menyatakan pertanian menjadi salah satu sektor yang mampu bertahan di tengah pandemi COVID-19. Ketika semua sektor terpukul pandemi, pertanian justru mengalami pertumbuhan.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja, kondisi tersebut menjadi peluang Jabar untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19.
Baca Juga
"Salah satu sektor yang positif (pertumbuhannya) adalah usaha di sektor pertanian. Situasi ini harus cepat kita tangkap," ujar Setiawan dalam keterangan tertulis, Rabu (14/10/2020).
Advertisement
Setiawan menjelaskan pandemi COVID-19 menjadi momentum Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar untuk membangkitkan sektor pertanian lokal.
Melalui Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Jabar, kata Setiawan, pihaknya intens mendorong semua pihak untuk memajukan sektor pertanian di Jabar.
"Melakukan bisnis pertanian saat ini amat sangat tepat," kata Setiawan.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kebutuhan
Setiawan menuturkan terdapat sejumlah faktor yang membuat pertanian mampu bertahan di tengah pandemi. Pertama, aktivitas pertanian masih dapat berjalan dengan baik meski protokol kesehatan diterapkan secara ketat.
Kemudian lanjut Setiawan, kebutuhan masyarakat akan pangan masih tinggi. Namun Setiawan mengatakan, bahwa ada tantangan yang harus dihadapi pelaku pertanian, yakni suplai dan permintaan.
"Permintaannya tinggi, maka bagaimana sekarang suplai terjamin. Lalu, logistiknya seperti apa. Itu juga harus kita pikirkan," ungkap Setiawan.
Advertisement