Sukses

Dari Sketsa di Serbet, Miliarder Rusia Bangun Spaceship House Rp 2 Triliun

Rumah Doronin seluas 36.000 kaki persegi, yang dia sebut ‘Capital Hill Residence’ ini terletak di Hutan Barvikha di luar Moskow.

Liputan6.com, Jakarta Di tengah hutan di luar Moskow, Rusia berdiri rumah yang terlihat berbeda dari yang lain. Dijuluki "The Spaceship House", bangunan yang tampak futuristik ini adalah satu-satunya rumah pribadi yang dirancang arsitek legendaris Zaha Hadid, yang meninggal pada 2016.

Rumah ini dibangun atas pesanan miliarder kelahiran Rusia Vladislav Doronin, pengembang real-estate dan pemilik resor mewah merek Aman, yang pernah berkencan dengan supermodel Naomi Campbell.

Rumah Doronin seluas 36.000 kaki persegi, yang dia sebut ‘Capital Hill Residence’ ini terletak di Hutan Barvikha di luar Moskow.

Bangunan ini memiliki kamar tidur utama yang bertengger di atas menara sempit yang menjulang di ketinggian lebih dari 100 kaki. Bagian bawah rumah, yang sebagian berada di bawah tanah, termasuk kolam renang setinggi 65 kaki, spa, dan kelab malam.

Melansir dari laman businessinsider.com, Senin (19/10/2020), pembangunan hunian ini menelan biaya sekitar USD 140 juta (Rp 2,07 triliun). Desain visual rumah pertama terlihat pada 2008, tetapi baru selesai pada 2018, dua tahun setelah Hadid meninggal.

Rumah Doronin tepatnya, terletak di Hutan Barvikha di pinggiran Moskow di pinggiran lokasi hunian kaum elit Rublyovka.

Rublyovka terdapat di pinggiran kota yang sangat eksklusif dan rindang yang menjadi rumah bagi pejabat pemerintah dan orang-orang kaya.

Menurut Leonid Nikitskiy, kepala real estate pedesaan di Moscow Sotheby International Realty, harga rumah bahkan bisa mencapai USD 80 juta.

 

Saksikan video di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Sketsa di Serbet

Doronin mengatakan, di awal dia ingin Hadid mendesain sebuah gedung apartemen di Moskow, tetapi proyek itu tidak pernah terjadi. Setelah Doronin membeli tanah di hutan, dia kembali meminta Hadid untuk mendesain rumahnya di sana.

"Kami makan siang di Wolseley di London dan saya memintanya untuk membangun rumah saya. Aku berkata, aku ingin bangun di pagi hari dan tidak melihat siapapun, hanya untuk melihat ke atas pohon," kata Doronin.

Lalu Hadid menggambar sketsa di serbet dan Doronin menyetujui sketsa tersebut. Termasuk sketsa kamar utama yang ditopang ‘kaki kurus’ dan menjulang di ketinggian sekitar 100 kaki.

Sebagian besar bangunan rumah berada di bawah tanah, karena dibangun di atas tanah miring yang terbentang lebih dari 36.000 kaki persegi. Di lantai dasar rumah ini ada ruang tamu, dapur, ruang santai, dan kolam renang. Di lantai atasnya ada pintu masuk, kamar tidur tamu, dan perpustakaan.

Mantan mitra bisnis Hadid, Patrik Schumacher, yang mengambil alih firma arsitekturnya setelah kematiannya, menyebut Capital Hill Residence sebagai ‘rumah impian’.