Sukses

Rupiah Kian Melemah, Menanti Stimulus Fiskal AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah tipis pada perdagangan Jumat akhir pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah tipis pada perdagangan Jumat akhir pekan ini.

Mengutip Bloomberg, Jumat (23/10/2020), rupiah dibuka di angka 14.655 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.660 per dolar AS. Menjelang siang, rupiah berada di level 14.692 per dolar AS.

Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.655 per dolar AS hingga 14.707 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah melemah 5,96 persen.

Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah dipatok di angka 14.738 per dolar AS, melemah jika dibandingkan patokan sebelumnya yang ada di angka 14.697 per dolar AS.

"Stimulus fiskal AS yang masih juga belum disepakati, memberikan sentimen negatif ke pasar keuangan pagi ini," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, seperti dikutip dari Antara.

Selain antara pemerintah AS dan DPR yang dikuasai Partai Demokrat, pemerintah AS juga mendapatkan ketidaksepakatan dengan senat yang dikuasai Partai Republik.

"Ini mendorong penguatan dolar AS terhadap nilai tukar utama dunia pagi ini dan berpotensi menekan rupiah juga," ujar Ariston.

Semalam juga data ekonomi AS menunjukkan perbaikan seperti data klaim tunjangan pengangguran mingguan yang menurun dan data penjualan rumah yang meningkat.

Initial Jobless Claims mencapai 787 ribu, lebih rendah dibandingkan sebelumnya 842 ribu dan lebih baik dari perkiraan konsensus pasar 860 ribu, serta merupakan level terendah sejak memasuki periode pandemi.

"Data yang bagus ini turut mendorong penguatan dolar AS," kata Ariston.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Prediksi Rupiah

Ariston memperkirakan hari ini rupiah berpotensi melemah di kisaran Rp14.600 per dolar AS hingga Rp14.750 per dolar AS.

Pada Kamis (22/10) lalu, rupiah ditutup melemah 27 poin atau 0,19 persen menjadi Rp14.660 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.633 per dolar AS.