Liputan6.com, Jakarta - Selain menawarkan jasa gadai, PT Pegadaian (Persero) juga menawarkan jasa penjualan emas. Pada sabtu ini, harga emas dunia mengalami tekanan atau turun. Hal yang sama juga terjadi dengan emas yang dijual oleh Pegadaian.
Terdapat beberapa jenis emas yang dijual oleh Badan Usaha Milik Negara tersebut. Tercatat, emas Antam, emas Retro, emas Batik dan Emas UBS. Untuk penjualannya Pegadaian hanya menyediakan di outlet.
Baca Juga
Pada Sabtu ini, harga emas yang dijual di Pegadaian mengalami penurunan tetapi tidak terlalu besar. Berikut ini adalah daftar lengkap harga emas PT Pegadaian (Persero) pada Sabtu 24 Oktober 2020:
Advertisement
Harga Emas Antam
- 2,0 gram: Rp 2.036.000
- 3,0 gram: Rp 3.31.000
- 5,0 gram: Rp 5.013.000
- 10,0 gram: Rp 9.978.000
- 25,0 gram: Rp 24.784.000
- 50,0 gram: Rp 49.657.000
- 100,0 gram: Rp 99.257.000
- 250,0 gram: Rp 245.365.000
- 500,0 gram: Rp 493.674.000
- 1.000,0 gram: Rp 981.024.000
Harga Emas Antam Retro
- 0,5 gram: Rp 485.000
- 1,0 gram: Rp 969.000
- 2,0 gram: Rp 1.937.000
- 3,0 gram: Rp 2.905.000
- 5,0 gram: Rp 4.842.000
- 10,0 gram: Rp 9.682.000
- 25,0 gram: Rp 24.202.000
- 50,0 gram: Rp 48.403.000
- 100,0 gram: Rp 96.803.000
Harga Emas Antam Batik
- 0,5 gram: Rp 653.000
- 1,0 gram: Rp 1.211.000
Harga Emas UBS
- 0,5 gram: Rp 555.000
- 1,0 gram: Rp 1.013.000
- 2,0 gram: Rp 2.002.000
- 5,0 gram: Rp 4.928.000
- 10,0 gram: Rp 9.855.000
- 25,0 gram: Rp 24.299.000
- 50,0 gram: Rp 48.572.000
- 100,0 gram: Rp 97.076.000
- 250,0 gram: Rp 242.641.000
- 500,0 gram: Rp 485.183.000.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Harga Emas Anjlok ke Bawah USD 1.900 per Ounce
Harga emas melemah pada penutupan perdagangan hari Jumat (Sabtu pagi waktu Jakarta). Pelemahan harga emas ini karena tekanan nilai tukar dolar AS.
Namun, ketidakpastian yang terjadi pada rencana pemilu AS pada 3 November 2020 membatasi pelemahan harga emas batangan.
Mengutip CNBC, Sabtu (24/10/2020), harga emas di pasar spot turun 0,4 persen menjadi USD 1.896,84 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,3 persen menjadi USD 1.898,40 per ounce.
"Pergerakan harga emas benar-benar mencerminkan nilai tukar dolar AS pada saat ini," kata kepala analis logam mulia BMO, Tai Wong.
Harga emas terus berada dalam koridor USD 1.890 per ounce hingga USD 1.930 per ounce.
“Harga emas masih tertahan di kisaran rendah karena menunggu kepastian stimulus fiskal.
"Optimisme stimulus memudar setelah Direktur Dewan Ekonomi Nasional Larry Kudlow mencatat bahwa negosiasi masih berada dalam taraf ketidaksepakatan,” kata analis senior OANDA, Edward Moya.
Harga emas telah naik sekitar 25 persen sepanjang tahun ini terdorong statusnya sebagai lindung nilai terhadap inflasi di tengah stimulus yang didorong pandemi yang belum pernah terjadi sebelumnya di seluruh dunia.
Advertisement