Sukses

Harga Emas Antam Bertahan di Rp 1.007.000 per Gram

Harga emas Antam atau emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) pada hari ini bertahan di Rp 1.007.000 per gram

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas Antam atau emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) pada hari ini bertahan di Rp 1.007.000 per gram.

Sedangkan untuk harga buyback emas Antam, Selasa (27/10/2020), juga bertahan di Rp 899 ribu per gram. Harga buyback merupakan patokan bila Anda menjual, maka Antam akan membelinya di harga Rp 899 ribu per gram.

Sementara harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 10.420.000. Sedangkan untuk ukuran 20 gram ditetapkan Rp 20.200.000.

Ini merupakan harga emas Antam yang dijual di Pulogadung, Jakarta. Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.25 WIB, mayoritas ukuran emas Antam masih tersedia.

Harga emas Antam belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Berikut daftar harga emas Antam:

* Pecahan 0,5 gram Rp 533.500

* Pecahan 1 gram Rp 1.007.000

* Pecahan 2 gram Rp 1.954.000

* Pecahan 3 gram Rp 2.906.000

* Pecahan 5 gram Rp 4.815.000

* Pecahan 10 gram Rp 9.565.000

* Pecahan 25 gram Rp 23.787.000

* Pecahan 50 gram Rp 47.495.000

* Pecahan 100 gram Rp 94.912.000

* Pecahan 250 gram Rp 237.015.000

* Pecahan 500 gram Rp 473.820.000

* Pecahan 1.000 gram Rp 947.600.000.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Harga Emas Stabil, Investor Cermati Peningkatan Kasus Covid-19

Harga emas stabil pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Investor mengamati dua sentimen. Pertama mengenai lonjakan kasus COvid-19. Kedua pemilihan presiden AS bulan depan.

Mengutip CNBC, Selasa (27/10/2020), harga emas di pasar spot naik 0,1 persen menjadi USD 1,904.60 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS sebagian besar tidak berubah pada USD 1.905,70 per ounce.

“Emas terjebak antara USD 1.930 - USD 1.880, menunggu petunjuk dari pemilihan dan kebangkitan pandemi ini, "kata analis Blue Line Futures Chicago, Phillip Streible.

"Tapi indeks dolar naik hari ini, (dan) memiliki korelasi terbalik yang kuat dengan harga emas," tambahnya.

Lonjakan infeksi baru membebani sentimen risiko di antara investor karena kasus menyentuh level rekor baru di Amerika Serikat (AS). Di Eropa, Italia dan Spanyol dilakukan pembatasan baru karena peningkatan kasus positif Covid-19.

Pada hari Minggu, Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengatakan pemerintahan Presiden Donald Trump sedang meninjau rencana terbaru untuk lebih banyak memberikan bantuan Covid-19, dan dia mengharapkan tanggapan pada hari Senin.

"Secara keseluruhan sentimen bullish tetap kuat dan dalam, dengan pandangan bahwa lebih banyak stimulus akan datang dan itu benar-benar hanya masalah waktu," kata analis BMO, Tai Wong.

Harga emas cenderung mendapat keuntungan dari langkah-langkah stimulus yang luas dari bank sentral karena dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.