Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani membuka sambutan Peringatan Hari Oeang ke-74 dengan mengajak peserta upacara untuk sejenak berdoa. Menengang kepergian korban meninggal akibat terpapar virus corona yang tengah mewabah di seluruh dunia.
"Saya ingin mengajak kepada rekan semua untuk berdoa bersama untuk rekan kerja, keluarga maupun kerabat kita yang telah mendahului kita karena terkena Covid-19," kata Sri Mulyani saat menjadi inpektur upacara Peringatan Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) Ke-74, Jakarta, Sabtu (31/10).
Baca Juga
Dia melanjutkan pandemi Covid-19 ini merupakan sebuah duka yang mendalam bagi semua orang. Meski ditengah duka, Sri Mulyani ingin semua pihak tetap bisa melalui dan menghadapi pandemi dengan saling mendukung dan menguatkan satu sama lain.
Advertisement
Sri Mulyani meminta semua pihak terus menerapkan disiplin protokol kesehatan. Memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak aman.
"Semoga kita semua dapat melalui bersama dengan terus saling mendukung dan menguatkan dan terus menerapkan disiplin penerapan protokol kesehatan," kata dia.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini meminta kedukaan yang dialami keluarga Kementerian Keuangan ini tidak terulang lagi. "Semoga kedukaan kita semua tidak terulang lagi," sambungnya.
Dia berharap mereka yang saat ini sedang berjuang melawan virus corona di tubuhnya segera kembali pulih. Sehingga bisa beraktivitas kembali seperti sedia kala.
Dia juga mengajak peserta upacara mengambil hikmah dari pandemi Covid-19 ini. Tak lupa Sri Mulyani mengajak peserta upacara berdoa kepada Yang Maha Kuasa agar kondisi Indonesia yang saat ini segera membaik.
"Marilah kita semua bersama-sama meminta kemurahan kepada yang maha kuasa agar kondisi bangsa semakin membaik dan kita bisa memetik hikmah dan belajar dari pandemia yang sedang kita hadapi dan akan terus kita tangani," kata Sri Mulyanimengakhiri.
Reporter: Anisyah Al Faqir
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pimpin Upacara Peringatan Hari Oeang, Ini Pesan Sri Mulyani
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memimpin upacara peringatan Hari Oeang yang dilaksanakan di Kementerian Keuangan.
Upacara Hari Oeang dilaksanakan untuk memperingati terbitnya mata uang Oeang Republik Indonesia (ORI) pertama kalinya pada tahun 1946 sebagai alat pembayaran yang sah di Indonesia. Serta sebagai salah satu identitas kemerdekaan dan kedaulatan Negara Indonesia.
Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) tahun ini diperingati dalam suasana prihatin karena pandemi COVID-19. Mengambil tema “Peduli, Responsif, Adaptif Atasi Pandemi, Bangkitkan Ekonomi”, Menkeu menyebutkan peringatan HORI ke-74 ini sebagai refleksi atas situasi serba sulit saat ini. Dimana kepedulian dan kerjasama dari seluruh pihak di Kementerian Keuangan sangat diperlukan.
“Tema HORI ke-74 ini juga merupakan peringatan bagi seluruh jajaran kementerian keuangan, institusi yang memiliki peran begitu sangat sentral bagi perekonomian Indonesia,” ujar Menkeu dalam sambutannya, Sabtu (31/10/2020).
Menkeu meminta kepada seluruh jajaran Kementerian Keuangan agar senantiasa berpikir positif dan mampu berkontribusi sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin untuk menangani pandemi. Termasuk meringankan masyarakat terdampak, dan beradaptasi dengan perubahan yang mendadak. Serta mempercepat pemulihan ekonomi nasional dengan melalui reformasi struktural.
“Dalam peringatan HORI ke-74 ini, marilah kita semua merapatkan barisan. Mari kita bersatu. Mari kita saling mendukung, karena musuh kita adalah sama, yaitu covid-19. Dan bagaimana mengembalikan keadaan rakyat kita serta membangun kembali ekonomi Indonesia. Kita tidak boleh kehilangan fokus pada saat kita menghadapi tantangan covid-19,” kata Menkeu.
“Selamat Hari Oeang Republik Indonesia ke 74,” imbuhnya menutup sambutan dalam upacara peringatan HORI 74.
Advertisement