Peringati Hari Pahlawan, PTPP Beri Beasiswa ke Putra-Putri TNI dan Polri

Panglima TNI Pimpin Apel Pengamanan Pelantikan Presiden — Prajurit TNI mengikuti apel kesiapan pasukan pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 2019-2024 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (30/9/2019). Apel diikuti TNI AD, TNI AL, dan TNI AU. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - PT PP (Persero) Tbk turut memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada hari ini Selasa 10 November 2020 dengan melaksanakan upacara bendera dan mengheningkan cipta selama 60 detik.

Selain itu, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan sebagai wujud apresiasi terhadap prestasi anggota TNI dan Polri, Perseroan bersama sejumlah perusahaan BUMN melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Program tersebut diberikan dalam bentuk beasiswa perguruan tinggi kepada putra putri anggota TNI dan Polri. Acara penyerahan beasiswa yang bertemakan Dedikasi BUMN untuk TNI dan Polri dilaksanakan secara simbolis di Kementerian BUMN oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan juga dilaksanakan secara serempak melalui aplikasi virtual (zoom meeting) di berbagai daerah Indonesia.

“Sebagai perusahaan BUMN, Perseroan sangat bangga dapat turut berkontibusi dalam kegiatan TJSL yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN. Acara tersebut terselenggara dalam rangka memberikan apresiasi kepada prestasi anggota TNI dan POLRI yang telah banyak berjasa bagi bangsa Indonesia. Dimana, Perseroan turut serta memberikan bantuan kepada putra putri TNI dan POLRI yang memiliki prestasi di bidang akademis," kata Corporate Secretary PTPP Yuyus Juarsa dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (10/11/2020).

Bantuan pendidikan tersebut diberikan kepada putra putri anggota TNI dan Polri yang berprestasi di seluruh Indonesia. Dalam acara tersebut, Perseroan berkontribusi untuk melakukan penyerahan beasiswa pendidikan secara simblois di wilayah Batam dan Yogyakarta.

"Selain itu, peringatan Hari Pahlawan yang jatuh di masa pandemik Covid-19 ini diharapkan dapat tetap memberikan semangat kepahlawanan kepada para penerus bangsa Indonesia," lanjutnya.

Dalam kegiatan TJSL tersebut, Perseroan memberikan bantuan pendidikan dengan total keseluruhan Rp 290 juta untuk 58 putra putri anggota TNI dan Polri yang berprestasi.

"Perseroan juga berharap dapat meneruskan perjuangan para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia dengan terus berkarya membangun bangsa melalui pembangunan-pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia. Hal tersebut sejalan dengan tema Hari Pahlawan tahun ini, yaitu Pahlawanku Sepanjang Masa,” tutup Yuyus.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sekitar 600 orang mengajukan diri untuk melakukan operasi mata. Namun, hanya 300 pasien yang dinyatakan memenuhi syarat melakukan operasi.

2 dari 2 halaman

Di Hari Pahlawan, Sri Mulyani Ajak Anak Buah Kalahkan Ancaman Pandemi Covid-19

Pada momentum peringatan Hari Pahlawan, Bangsa Indonesia tengah berjuang menghadapi pandemi covid-19. Pandemi ini tidak hanya menyebabkan krisis kesehatan, tetapi juga memporakporandakan perekonomian nasional.

Melihat situasi ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengajak masyarakat, utamanya jajaran Kementerian Keuangan untuk tidak menyerah pada covid-19.

“Kita semua saat ini sedang berjuang menggunakan seluruh pemikiran kita, pengalaman kita, semangat kita, dan tentu di dalam kewenangan kita mengelola keuangan negara bagi sebaik-baiknya menyiapkan Indonesia untuk bisa tidak hanya melawan, mengendalikan. Dan akhirnya berharap bisa menundukkan ancaman pandemi covid-19,” kata Sri Mulyani dalam Upacara Peringatan Hari Pahlawan, Selasa (10/11/2020).

Sri Mulyani menuturkan, APBN telah melakukan tugas yang luar biasa tahun ini untuk penanganan covid-19. Namun ini belum berakhir. Menkeu mengatakan masih ada perjalanan panjang untuk bisa memulihkan kehidupan masyarakat dan meningkatkan perekonomian.

“Saya ingin dalam Suasana Hari Pahlawan mengajak seluruh jajaran Kementerian Keuangan, marilah kita semua belajar dari pahlawan pendahulu kita yang selalu menghadapi tantangan dengan berdiri tegak, dengan mata menatap tanpa rasa gentar dan takut. Dan dengan hati yang bulat kita semua menghadapi dan berjuang mengatasi masalah dan implikasinya,” seru Sri Mulyani.

Mengutip pesan Bung Tomo, Menkeu menyampaikan, “Selama rakyat Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih menjadi merah dan putih, maka selama itu kita tidak akan menyerah kepada siapapun juga,” kata dia.

Meneruskan pesan tersebut, Menkeu mengajak masyarakat agar bergotong royong menjalani dan menangani krisis covid-19. “Kita tidak akan menyerah kepada siapapun, termasuk kepada covid-19,” kata dia.

“Mari kita bersama untuk bergandeng tangan, bergotong royong, saling mendukung untuk terus menjaga negara kesatuan Republik Indonesia Jangan Pernah Lelah mencintai RI berikan yang terbaik untuk negara dan bangsa ini,” pungkas Sri Mulyani di Upacara Hari Pahlawan.