Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina tengah melakukan pergantian tabung produk Elpiji 12 kg berwarna biru ke Bright Gas berwarna pink.
Tujuannya untuk memberlakukan satu merek dagang untuk produk LPG 12 kg. Saat ini Pertamina memiliki dua merek dagang atas produk tersebut, yakni Elpiji Tabung biru dan Bright Gas tabung pink.
Lantas bagaimana cara menukar tabung gas tersebut? Caranya sangat mudah.
Advertisement
Dijelaskan oleh Vice President Corporate Communication PT Pertamina Fajriyah Usman, Selasa (10/11/2020), pertama Anda bisa membawa tabung elpiji 12 kg berwarna biru yang kosong ke agen gas terdekat dari rumah masing-masing.
Kedua, Anda bisa langsung menukarkan dengan tabung Bright gas berwarna pink. Anda jangan khawatir stok habis, lantaran disetiap agen dilapangan sudah disesuaikan dengan stok yang ada.
Ketiga, Anda jangan khawatir soal harga, karena harga dan berat gas masih sama dengan gas yang terdahulu.
Unit Manager Communication Relations & CSR Pertamina MOR III Eko Kristiawan menjelaskan, penggantian yang dilakukan tidak berarti tabung Elpiji 12 kg berwarna biru jadi otomatis tidak berlaku.
"Bukan penarikan produk, namun penggantian tabung. Bukan berarti yang tabung biru langsung otomatis tidak berlaku lagi," katanya saat dihubungi Liputan6.com.
Eko juga menegaskan, penggantian tabung tersebut dilakukan Pertamina tanpa ada tambahan biaya. "Harga isi ulangnya tetap sama dengan Elpiji tabung biru," pungkasnya.Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pertamina Ganti Elpiji 12 Kg Warna Biru dengan Bright Gas, Apa Bedanya?
PT Pertamina (Persero) tengah fokus mendistribusikan tabung Bright Gas kepada konsumennya. Nantinya, tabung Elpiji 12 kg berwarna biru secara otomatis akan ditukarkan dengan Bright Gas ketika konsumen melakukan isi ulang tabung.
Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III Eko Kristiawan menjelaskan, sebenarnya, tidak ada perbedaan khusus di antara kedua tabung ini. Hanya saja, tabung Bright Gas lebih aman dalam penggunaannya.
"Bright Gas ini dilengkapi dengan double valve spindle sehingga lebih aman," kata Eko saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (4/11/2020).
Eko melanjutkan, penggantian ini juga tidak dikenakan biaya apapun. Harga isi ulangnya tetap sama dengan Elpiji 12 kg berwarna biru, sehingga justru lebih menguntungkan konsumen.
Kendati, adanya transisi dari tabung biru ke tabung pink yang dilakukan Pertamina ini tidak berarti tabung Elpiji 12 kg berwarna biru jadi otomatis tidak berlaku.
"Bukan penarikan produk, namun penggantian tabung. Bukan berarti yang tabung biru langsung otomatis tidak berlaku lagi," katanya.
Pertamina juga tidak menetapkan target transisi dari Elpiji 12 kg ke Bright Gas ini. Semua dilakukan sesuai dengan proses di lapangan.
"Nggak ada target, natural saja. Penggantian dilakukan secara natural, bagi yang sudah habis isi tabung dan disesuaikan dengan ketersediaan tabung pink di lapangan," ujar Vice President Corporate Communication PT Pertamina Fajriyah Usman saat dihubungi terpisah.Â
Advertisement
Pertamina Fokus Distribusi Bright Gas, Bagaimana Nasib Elpiji 12 Kg Warna Biru?
PT Pertamina (Persero) secara bertahap melakukan penggantian tabung gas Elpiji 12 berwarna biru ke tabung Bright Gas berwarna pink. Penukaran dilakukan secara natural dan disesuaikan dengan stok Bright Gas di lapangan.
Nantinya, ketika tabung gas Elpiji 12 kg warna biru di konsumen sudah habis, maka secara otomatis akan ditukar oleh agen dengan tabung Bright Gas berwarna pink. Namun, apakah artinya Elpiji 12 kg warna biru sudah tidak berlaku lagi di pasaran?
"Ini bukan penarikan produk, namun penggantian tabung. Dilakukan secara bertahap. Bukan berarti yang tabung biru langsung otomatis tidak berlaku lagi," kata Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (4/11/2020).
Kata Eko, pada dasarnya isi dan harga tabung gas Elpiji 12 kg dan Bright Gas sama saja.
Bedanya, Bright Gas memiliki valve double spindle yang membuat penggunaan jadi jauh lebih aman. Ke depannya, Pertamina memang akan memfokuskan distribusi gas melalui Bright Gas ini.
Eko melanjutkan, penggantian ini juga tidak dikenakan biaya apapun. "Harga isi ulangnya tetap sama dengan Elpiji tabung biru," ujarnya.
Pertamina juga tidak menetapkan target transisi dari Elpiji 12 kg ke Bright Gas ini. Semua dilakukan sesuai dengan proses di lapangan.
"Nggak ada target, natural saja. Penggantian dilakukan secara natural, bagi yang sudah habis isi tabung dan disesuaikan dengan ketersediaan tabung pink di lapangan," ujar Vice President Corporate Communication PT Pertamina Fajriyah Usman saat dihubungi terpisah. Â