Sukses

Ketua Satgas PEN Akui Penanganan Kesehatan Kunci Pemulihan Ekonomi dari Dampak Covid-19

Penanganan Sektor Kesehatan Kunci Atasi Krisis Akibat Pandemi Covid-19

Liputan6.com, Jakarta Ketua Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional (PEN), Budi Gunadi Sadikin mengakui jika sebanyak apapun bantuan yang diberikan pemerintah tidak akan membuahkan hasil bila sektor kesehatan tidak segera ditangani.

"Sebanyak apapun untuk perlindungan sosial, untuk UMKM tapi sampai tahun depan, 2 tahun ke depan tidak akan selesai. Multiplier effect nggak akan terjadi," kata Budi dalam acara CEO Networking 2020 secara virtual, Jakarta, Selasa (24/11/2020).

Secara alamiah, ketika terjadi krisis, masyarakat yang terdampak harus diberikan bantuan. Meski, dampak lanjutan (multiplier effect) setelah masyarakat diberikan bantuan oleh pemerintah tidak serta merta mendorong perputaran perekonomian seperti semula.

Sebab, masalah utama krisis kali ini dari sektor kesehatan. Sektor ini membuat orang tidak bisa berinteraksi sosial yang menghasilkan pergerakan perekonomian. "Karena masalahnya dari sisi sektor kesehatan, itu yang harus dibereskan," jelas dia.

Untuk itu, penanganan yang tepat menurut Wakil Menteri BUMN ini dengan melakukan isolasi bagi masyarakat yang terpapar.

Menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin tinggi. Sehingga masyarakat yang sehat tidak takut untuk keluar rumah dan menjalankan aktivitas seperti biasanya.

"Treatment isolasinya, jaga jarak, kemudian program-program kalau sakit dirawat, setelah sembuh jadi tidak takut," jelas dia.

Menurut dia, UMKM menjadi sektor yang harus dibantu. Itu karena sektor usaha ini yang paling terdampak selama perlambatan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Apalagi, sektor ini terbanyak menyerap tenaga kerja dan memberikan sumbangsih kepada PDB nasional. "UMKM menyerap tenaga kerja yang besar, sumbangan GDP juga besar," kata dia.

Reporter: Anisyah Al Faqir

Sumber: Merdeka.com

Saksikan video di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

OJK Sebut Perbaikan Ekonomi Indonesia Sudah Mulai Terlihat

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menyebutkan, tanda-tanda pemulihan ekonomi Indonesia sudah mulai terlihat meski pandemi Covid-19 masih belum mereda.

Hal itu terlihat dari proyeksi ekonomi International Monetary Fund (IMF) atas pertumbuhan dan perbaikan ekonomi di Amerika Serikat dan China.

Di Indonesia, tandanya mulai terlihat dari perbaikan PDB Indonesia yang tumbuh di kuartal III tahun 2020 dan Indikator Purchasing Manager Index (PMI) juga mengalami peningkatan dan di Indonesia PMI pada Oktober 2020 mengalami perbaikan dari 47,2 ke 47,8.

"Memang kecil, ini menjadi catatan kita dan juga kalau kita lihat berbagai perekonomian dunia juga mengalami perbaikan," jelas Wimboh dalam tayangan virtual, Selasa (24/11/2020).

Selain itu, data kenaikan juga terlihat dari inflasi bulan Oktober 2020 sebesar 0,07, setelah pada Juli dan September yang mengalami deflasi. Penjualan kendaraan bermotor juga naik 20 persen (month to month) dari 317.000 unit pada Agustus 2020 menjadi 380.000 pada September 2020.

Indeks penjualan eceran turut membaik dari -9,2 persen (Agustus 2020) menjadi -8,7 persen (September 2020). Kemudian, percepatan belanja negara khususnya dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tercatat mencapai Rp 376,1 triliun per 4 November 2020.

Wimboh menjelaskan, struktur ekonomi Indonesia yang berupa kepulauan dan berfokus pada permintaan domestik mendukung pemulihan ekonomi yang lebih cepat.

"Secara global maupun domestik sudah dapat dikatakan bahwa ada tanda-tanda perbaikan, tinggal bagaimana kita mengekor dan mempercepat perbaikan ini sehingga menjadi proses recovery yang lebih cepat," katanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Ekonomi adalah ilmu tentang asas-asas produksi, distribusi, dan pemakaian barang-barang serta kekayaan.

    ekonomi

  • Pen