Sukses

Optimalkan Potensi SDM, Pertamina Rombak Organisasi

Pertamina menunjuk Brahmantya Satyamurti Poerwadi untuk menjabat Corporate Secretary.

Liputan6.com, Jakarta Dalam rangka optimalisasi potensi sekaligus pembinaan karir pekerja, PT Pertamina (Persero) melakukan perombakan organisasi dan SDM di dalamnya.

Kali ini, Pertamina menunjuk Brahmantya Satyamurti Poerwadi untuk menjabat Corporate Secretary, menggantikan Tajudin Noor yang dilantik sebagai Senior Vice President Human Capital Development

Sebelumnya, Brahmantya Satyamurti Poerwadi diketahui menjabat sebagai Vice President Stakeholder Relation. Brahmantya sempat diperbantukan di Kementerian Kelautan dan Perikanan sebagai salah satu Dirjen.

“Keduanya telah dilantik manajemen pada 25 November 2020,” ujar Pjs VP Corporate Communication Pertamina, Heppy Wulansari dalam keterangan resmi, Kamis (26/11/2020).

Selain perubahan pejabat, Pertamina juga melakukan perombakan divisi Corporate Secretary. Yakni dengan pengembangan divisi baru di bidang komunikasi yang dipimpin oleh Senior Vice President Corporate Communication and Investor Relations (SVP Corcom & IR).

Agus Suprijanto dipercayakan menjabat struktur baru sebagai SVP Corcom & IR dan telah dilantik oleh manajemen Pertamina pada September 2020 lalu.

Sebelumnya, Agus bertugas sebagai Vice President Supply Chain Management-Authority Coordination-Corporate Communication & External Affairs PT Pertamina Hulu Mahakam–anak usaha PT Pertamina Hulu Indonesia.

Heppy menjelaskan, keberadaan struktur baru SVP Corcom & IR ini merupakan pemisahan tugas yang sebelumnya berada dalam fungsi Corporate Secretary (Sekretaris Perusahaan) PT Pertamina (Persero).

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Struktur baru tersebut menjalankan tugas utama komunikasi perusahaan, baik internal maupun eksternal dengan membawahi dua Vice President (VP) yakni VP Corporate Communication dan VP Investor Relations.

"Ini posisinya di leher, sama dengan Corporate Secretary. SVP Corcom & IR juga bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama," ungkap Heppy.

Adapun jabatan Corporate Secretary (Sekretaris Perusahaan) yang sebelumnya membawahi Corporate Communication dan Investor Relations, kini hanya membawahi tiga pejabat setingkat Vice President.

Yakni VP Corporate Social Responsibility and Small & Medium Enterprises Partnership Program (CSR & SMEPP), VP Stakeholders Relations, VP Compliance dan Manager Board Support.

"Dengan kehadiran pejabat baru dan perombakan organisasi diharapkan membawa kinerja yang lebih bagus dan fokus di masing-masing divisi serta membawa dampak positif bagi Pertamina," tandas Heppy.

  • Pertamina merupakan salah satu perusahaan BUMN yang bertugas mengelola pertambangan minyak dan gas bumi di Indonesia.

    Pertamina

  • BUMN adalah singkatan dari Badan Usaha Milik Negara yang beroperasi di Indonesia.

    BUMN