Liputan6.com, Jakarta Keterlibatan perempuan dalam program pembangunan desa berkelanjutan (SDGs Desa) dilakukan untuk menjamin kualitas generasi penerus di perdesaan. Demikian dikatakan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT)Â Abdul Halim.
"Perempuan harus dilibatkan dalam perencanaan dan proses pembangunan desa," kata Mendes PDTT dalam keterangan tertulisnya di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (11/12).
Baca Juga
Pembangunan desa akan berpihak pada perempuan, kata Mendes PDTT, jika perempuan dilibatkan langsung dalam proses pembangunan itu sendiri. Menurutnya, dalam proses pembangunan, perempuan cenderung lebih detil dan bisa dipercaya.
Advertisement
"Itu karena perempuan ketika uangnya ngepas, pasti yang dipikirkan bagaimana makan anak-anak, bagaimana sekolah anak-anak," ujarnya.
Mendes PDTT juga menganggap ibu dan anak sebagai dua sosok yang sangat berkontribusi besar terhadap bangsa. Dalam hal ini, anak merupakan sosok penerus yang menentukan arah bangsa Indonesia ke depan. Sementara itu, ibu adalah sosok yang menentukan kualitas anak itu sendiri.
"Ibu yang merawat anak dari seribu kehidupan pertama. Bagaimana kualitas anak yang di kandung, kemudian bagaimana setelah lahir. Jika gizinya tidak diperhatikan tentu ada kekhawatiran stunting," ujarnya.
Untuk diketahui, SDGs Desa merupakan rumusan arah pembangunan desa yang holistik dan mengarah pada 18 tujuan pembangunan berkelanjutan di desa, seperti:
- desa tanpa kemiskinan
- desa tanpa kelaparan
- desa sehat dan sejahtera
- pendidikan desa berkualitas
- keterlibatan perempuan desa
- desa layak air bersih dan sanitasi
- desa berenergi bersih dan terbarukan
- pertumbuhan ekonomi desa merata
- infrastruktur dan inovasi desa sesuai kebutuhan
- desa tanpa kesenjangan
- kawasan permukiman des aman dan nyaman
- konsumsi dan produksi desa sadar lingkungan
- desa tanggap perubahan iklim
- desa peduli lingkungan laut
- desa peduli lingkungan darat
- desa damai berkeadilan
- kemitraan pembangunan untuk desa
- kelembagaan desa dinamis dan kebudayaan adaptif
Â
(Adv)