Sukses

Bangun SPBU Mini, BPH Migas Minta Exxoonmobil Ikuti Jejak Pertamina

BPH Migas meminta agar Exxonmobil mengikuti jejak PT Pertamina (Persero) yang telah membangun Pertashop (SPBU mini milik Pertamina) di luar Jawa.

Liputan6.com, Jakarta Berdasarkan data BPH Migas, pada akhir 2020 ada sekitar 565 Microsite Exxonmobil yang menyebar di empat provinsi di Pulau Jawa. Hanya saja, Kepala BPH M. Fanshurullah Asa menyayangkan bahwa penyebarannya hanya terfokus di Jawa Barat dan Banten saja. 

"Bangun juga di luar Pulau Jawa, jangan hanya menumpuk di Jabar dan Banten, seperti yang telah dilakukan Pertamina di 1088 lokasi. Banyak juga lokasi di luar Jawa yang secara tekno ekonomi layak dan menguntungkan," kata Ifan sapaan untuk M. Fanshurullah Asa dalam siaran persnya, (29/12). 

Ifan pun meminta agar Exxonmobil mengikuti jejak PT Pertamina (Persero) yang telah membangun Pertashop (SPBU mini milik Pertamina) di luar Jawa, dengan penyebaran yang merata dari Marketing Operation Region (MOR) I hingga MOR VIII.

"Untuk Exxon, dari empat provinsi, mini SPBU yang dibangun tahun 2020 berlokasi 61 persen di Jawa Barat dan 36 persen di Banten," kata Ifan.

Sebelumnya pada Sabtu (26/12), Ifan beserta Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru (Nataru) meninjau langsung salah satu Microsite Exxonmobil di Garut, Jawa Barat. Ternyata lokasi yang dibangun Exoonmobil berdekatan dengan jarak antar SPBU mini lainnya.

Ya, Satgas mendapati adanya Pertashop dan Mircosite Exxonmobil yang hanya berjarak 50 meter antara satu dengan lainnya, alih-alih 5 km sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Seharusnya 10 km dari SPBU terdekat dan 5 km dari mini SPBU," tegas Ifan. Terkait temuan ini, BPH Migas akan segera memanggil Pertamina dan Exxonmobil untuk meminta klarifikasi lebih lanjut.

 

(*)

Video Terkini