Sukses

IHSG Susut 0,84 Persen pada Sesi I, Investor Asing Beli 5 Saham Ini

Pada penutupan perdagangan saham sesi I, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 53,68 poin atau 0,84 persen ke posisi 6.374,63.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) keluar dari zona hijau pada perdagangan saham sesi pertama Jumat, (15/1/2021). Pelemahan IHSG terjadi di tengah rilis data neraca perdagangan dan aksi jual investor asing.

Pada penutupan perdagangan saham sesi I, IHSG merosot 53,68 poin atau 0,84 persen ke posisi 6.374,63. Indeks saham LQ45 melemah 1,28 persen ke posisi 989,58. Sebagian besar indeks saham acuan tertekan. IHSG sempat berada di level tertinggi 6.472 dan terendah 6.373.

Investor asing jual saham Rp 107,73 miliar di pasar reguler. Sedangkan di seluruh pasar ada aksi beli investor asing Rp 2,1 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.021.

Sebanyak 308 saham melemah sehingga menekan IHSG. 147 saham menguat dan 155 saham diam di tempat. Total volume perdagangan 16,2 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,8 triliun.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Aksi Beli Investor Asing

Di tengah pelemahan IHSG, ada sejumlah saham yang dibeli investor asing pada sesi pertama. Berikut sejumlah saham yang dibeli investor asing pada sesi pertama Jumat, 15 Januari 2021, berdasarkan data RTI:

1.PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Aksi beli investor asing mencapai Rp 61,6 miliar di ARTO. Saham ARTO menguat 20,04 persen ke posisi Rp 5.450 per saham.

2. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

Investor asing beli saham KLBF sebanyak Rp 48,4 miliar. Saham KLBF naik 2,51 persen ke posisi Rp 1.635 per saham.

3.PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)

Investor asing beli saham TLKM sebanyak Rp 24,2 miliar. Saham TLKM justru melemah 0,86 persen ke posisi Rp 3.470 per saham.

4.PT Astra International Tbk (ASII)

Aksi beli investor asing di saham ASII mencapai Rp 22,5 miliar. Saham ASII merosot 1,48 persen ke posisi Rp 6.675 per saham.

5.PT Gudang Garam Tbk (GGRM)

Investor asing beli saham GGRM sebanyak Rp 11 miliar. Saham GGRM naik tipis 0,06 persen.

Â