Sukses

Kisah John Paul DeJoria, Tunawisma yang Jadi Miliarder Berharta Rp 37 Triliun

John Paul DeJoria merupakan pengusaha dan miliarder yang dikenal sebagai co-founder perusahaan perawatan rambut John Paul Mitchell Systems dan Patron Spirit Company.

Liputan6.com, Jakarta - Pengalaman hidup yang berat telah membantu beberapa orang paling berpengaruh dan sukses di dunia. Hal ini juga berlaku untuk miliarder John Paul DeJoria.

Dikutip dari NBC News, Sabtu (23/1/2021), pengusaha dan miliarder ini dikenal sebagai co-founder perusahaan perawatan rambut John Paul Mitchell Systems dan Patron Spirit Company.

DeJoria dibesarkan oleh ibunya di Los Angeles, Amerika Serikat (AS) sebelum akhirnya terpaksa masuk ke sistem pengasuhan (foster care) karena tak bisa lagi menafkahinya. Dikutip dari Forbes, dalam dua waktu terpisah dalam hidupnya, DeJoria pernah menjadi tunawisma dan tinggal di mobilnya.

DeJoria memutuskan mengambil tantangan langsung di awal karirnya. Itu satu-satunya cara agar bisa membuat hidupnya lebih baik.

Ia melihat tantangan ekonomi sebagai peluang bekerja keras. Ketika tidak ada uang untuk makan, maka ia akan menjual kartu Natal. Ketika tidak bisa kuliah karena tak ada biaya, dia mulai menjual ensiklopedia.

DeJoria mengatakan ia tak pernah bergantung pada siapa pun.

"Jika Anda berharap makan siang gratis datang sendiri, Anda tidak akan pergi jauh dan Anda akan sangat bosan. Keluar dan lakukan sesuatu," ungkapnya.

Belajar dari pengalaman hidup yang keras, DeJoria menyarankan generasi muda untuk menerobos batasan, bangkit kembali setelah masa-masa sulit, dan temukan kesuksesan.

Semua itu pelajaran yang didapatkannya sebelum mendirikan usahanya, John Paul Mitchell Systems. Ia mempelajari seluk-beluk bisnis perawatan rambut ketika bekerja untuk Redken dan Fermodyl Hair Care. Ia dipecat dari kedua perusahaan tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Promosi dari Mulut ke Mulut

Kesuksesan John Paul Mitchl Systems merupakan hasil dari promosi mulut ke mulut, dan akhirnya mendapatkan perhatian dari distributor pertamanya.

Setelah itu, produk-produk perawatan rambutnya terjual di berbagai salon dan berhasil membuat perusahaannya bernilai jutaan dolar. DeJoria mendirikan perusahaan itu bersama rekannya dengan modal USD 700.

DeJoria menekankan untuk selalu fokus pada masa depan. "Ketika sedang susah, kebanyakan orang berpikir tentang masa lalu dan apa yang membuat mereka bisa sampai di sana. Itu tidak akan membuat Anda maju. Pikirkan tentang apa langkah selanjutnya. Jangan diam di masa lalu, majulah," jelasnya.

Berdasarkan catatan Forbes per 23 Januari 2021, total kekayaan DeJoria sebesar USD 2,7 miliar atau sekitar Rp 37,8 triliun (kurs 14.021 per dolar AS)