Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan kembali melakukan peninjauan infrastruktur di kawasan Danau Toba yang merupakan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
Luhut mengunjungi berbagai fasilitas penunjang pariwisata, seperti pelabuhan, galangan kapal, desa wisata, akses jalan tol. Tak ketinggalan, Luhut juga menengok Pulau Samosir dengan menaiki KMP Kaldera Toba.
Baca Juga
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan, dalam kunjungan kerja kali ini Luhut mengunjungi sejumlah lokasi untuk melihat perkembangan secara menyeluruh progres dan kesiapan pengembangan kawasan Toba sebagai salah satu DPSP yang saat ini menjadi fokus pemerintah.
Advertisement
Kunjungan di hari pertama dimulai dengan site visit ke Dermaga Porsea untuk melihat progres pembangunan galangan kapal dan mengecek dua unit Bus Air yang akan segera beroperasi. Selanjutnya, kunjungan juga dilakukan ke Dermaga Balige dan Desa Wisata Lintong Ni Huta.
Pada hari kedua, Menko Luhut melakukan peninjauan ke Pantai Bebas Parapat untuk melihat penataan kawasan atraksi wisata yang sedang dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR). Selanjutnya, Menko Marves juga melakukan kunjungan ke calon Creative Hub di Dolok Sipiak.
"Dalam kunjungannya kali ini, Menteri Luhut juga sempat menjajal KMP Kaldera Toba, menuju Pulau Samosir melalui Pelabuhan Ajibata sekaligus meninjau pembangunan yang ada. Kapal ini merupakan kapal penyeberangan kedua yang akan dioperasikan ASDP di kawasan Danau Toba," tutur Shelvy dalam keterangan tertulis, Minggu (14/2/2021).
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dukung Konektivitas
KMP Kaldera Toba akan dioperasikan ASDP di bawah koordinasi Cabang Sibolga. Kapal ini dibangun Kementerian Perhubungan oleh PT Dok Bahari Nusantara yang berukuran 200 GT dengan kapasitas penumpang 152 orang dan 24 unit kendaraan campuran. Rencananya, KMP Kaldera Toba akan melayani rute perintis Muara - Onan Runggu.
Tentunya, dengan hadirnya layanan ASDP dalam mendukung konektivitas dapat lebih meningkatkan kemajuan sektor pariwisata Danau Toba agar semakin ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara. Sejak tahun 2018, ASDP hadir melayani lintasan Ajibata - Ambarita dengan mengoperasikan KMP Ihan Batak.
"Dengan adanya penambahan KMP Kaldera Toba diharapkan tidak hanya memperlancar konektivitas antarpulau, tetapi juga meningkatkan pelayanan transportasi penyeberangan serta peningkatan pertumbuhan ekonomi di sekitar kawasan Danau Toba. Apalagi Danau Toba diarahkan menjadi destinasi pariwisata yang bertaraf internasional," kata Shelvy.
Menteri Luhut mengatakan banyak potensi wisata di Toba yang tidak hanya menyuguhkan keindahan alam, budaya dan adat istiadat saja tetapi mampu menjadi daya pikat yang luar biasa bagi wisatawan baik dalam negeri maupun mancanegara.
"Diharapkan, kawasan pembangunan Danau Toba sebagai salah satu daerah Destinasi Pariwisata Super Prioritas, dapat segera rampung dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat," katanya menandaskan.
Advertisement