Sukses

Lagi Murah, Cek Rincian Harga Emas di Pegadaian per 1 April 2021

Pada Kamis, 1 April 2021, harga beberapa jenis produk emas di Pegadaian terpantau turun.

Liputan6.com, Jakarta - PT Pegadaian (Persero) ikutan menawarkan jual beli emas selain jasa gadai. Harga emas di BUMN ini berubah mengikuti gerak pasar setiap harinya.

Ada beberapa jenis emas yang dijual Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini. Terdapat emas Antam dan emas Retro. Selain itu juga terdapat emas Batik dan emas UBS. Semua jenis emas ini hanya tersedia di outlet Pegadaian.

Setiap harinya harga emas yang dijual terus berubah. Pada Kamis, 1 April 2021, harga beberapa jenis produk emas di Pegadaian terpantau turun.

Berikut ini daftar lengkap dan terbaru harga emas PT Pegadaian (Persero) pada 1 April 2021:

Harga Emas Antam

- 0, 5 gram = Rp 524.000

- 1 gram = Rp 943.000

- 2 gram = Rp 1.823.000

- 3 gram = Rp 2.708.000

- 5 gram = Rp 4.478.000

- 10 gram = Rp 8.897.000

- 25 gram = Rp 22.111.000

- 50 gram = Rp 44.137.000

- 100 gram = Rp 88.193.000

- 250 gram = Rp 220.202.000

- 500 gram = Rp 440.184.000

- 1000 gram = Rp 880.326.000

 

Harga Emas Antam Retro

- 0, 5 gram = Rp 441.000

- 1 gram = Rp 882.000

- 2 gram = Rp 1.763.000

- 3 gram = Rp 2.644.000

- 5 gram = Rp 4.406.000

- 10 gram = Rp 8.811.000

- 25 gram = Rp 22.028.000

- 50 gram = Rp 44.055.000-

100 gram = Rp 88.108.000

 

Harga Emas Antam Batik

- 0,5 gram = Rp 597.000

- 1,0 gram = Rp 1.100.000

- 8,0 gram = Rp 8.291.000

 

Harga Emas UBS

- 0,5 gram = Rp 483.000

- 1 gram = Rp 905.000

- 2 gram = Rp 1.795.000

- 5 gram = Rp 4.434.000

- 10 gram = Rp 8.821.000

- 25 gram = Rp 22.007.000

- 50 gram = Rp 43.923.000

- 100 gram = Rp 87.810.000

- 250 gram = Rp 219.458.000

- 500 gram = Rp 438.399.000

- 1000 gram = Rp 875.851.000

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Harga Emas Naik Usai Sentuh Level Terendah

Harga emas naik lebih dari 1 persen pada perdagangan Rabu (Kamis waktu Jakarta) ditopang oleh pelemahan dolar Amerika Serikat (AS). Namun kenaikan imbal hasil obligasi AS masih menempatkan harga emas di jalur penurunan kuartalan terbesar dalam lebih dari 4 tahun terakhir.

Dikutip dari CNBC, Kamis (1/4/2021), harga emas di pasar spot naik 1,6 persen menjadi USD 1.711,27 per ounce setelah menyentuh level terendah sejak 8 Maret di USD 1.677,61. Sedangkan harga emas berjangka AS ditutup naik 1,8 persen menjadi USD 1.715,60.

Harga emas turun lebih dari 9 persen untuk kuartal tersebut dan berada di jalur untuk kinerja kuartalan terburuk sejak akhir Desember 2016.

"Karena kami telah melihat imbal hasil obligasi stabil dan dolar mundur dari tertinggi baru-baru ini, kami telah melihat sedikit pergerakan dari posisi terendah di pasar emas," kata Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures, David Meger.

Nilai tukar dolar AS melemah mendekati level tertinggi dalam 5 bulan.

"Rencana stimulus struktural yang sangat besar dari Presiden AS Joe Biden telah berkontribusi pada kekhawatiran atas inflasi dan akan mendukung pasar emas," kata Meger.

Emas batangan dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi, tetapi kenaikan imbal hasil Treasury menganggu status tersebut karena mengambil biaya peluang yang lebih tinggi untuk menahan bullion.

Untuk logam mulia lainnya, harga platinum naik 2,8 persen menjadi USD 1,186.49 per ounce dan paladium naik 1,3 persen menjadi USD 2.622,49, menuju bulan terbaik sejak Februari 2020.

Nornickel Rusia, produsen platinum dan paladium utama, mengatakan pada hari Senin bahwa mereka telah menghentikan aliran air ke dua tambang utamanya di Kutub Utara Siberia.

Penutupan tambang Arktik telah secara drastis mengurangi produksi logam grup platinum dan paladium dan dapat menyebabkan pasar yang lebih ketat daripada yang diantisipasi sebelumnya, kata Ghali.

Selain harga emas, harga perak naik juga 1,5 persen menjadi USD 24,38 per ounce, tetapi turun lebih dari 8 persen untuk bulan tersebut.