Sukses

Bank Mandiri Dongkrak Plafon KUR Jadi Rp 100 Juta

Bank Mandiri akan fokus menyalurkan KUR pada sektor produksi sesuai arahan dari pemerintah.

Liputan6.com, Jakarta PT Bank Mandiri (Persero) Tbk akan mendongkrak plafon kredit usaha rakyat (KUR) tanpa jaminan dari Rp 50 juta menjadi Rp 100 juta.

Upaya ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah dalam memperluas akses pembiayaan murah kepada pelaku UMKM di tengah pandemi Covid-19.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan, pihaknya akan fokus menyalurkan KUR pada sektor produksi sesuai arahan dari pemerintah.

"Bank Mandiri juga akan turut serta mendukung kebijakan pemerintah untuk menaikkan plafon KUR tanpa jaminan dari Rp 50 juta menjadi Rp 100 juta dan memperpanjang tambahan subsidi bunga KUR sebesar 3 persen yang semula sampai Juli 2021 menjadi diberlakukan hingga Desember 2021," jelasnya dalam keterangan tertulis, Kamis (20/5/2021).

Rudi menyampaikan, penyaluran KUR Bank Mandiri hingga akhir April 2021 telah menembus Rp 13,1 triliun dan disalurkan kepada 135.538 debitur.

"KUR tersebut telah disalurkan ke sektor produksi sebanyak Rp 7,53 triliun atau sebesar 57,5 persen dari total penyaluran," terang dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Didominasi Sektor Pertanian

Adapun penyaluran KUR Bank Mandiri saat ini didominasi oleh sektor pertanian dengan realisasi sebesar Rp 3,5 triliun atau sekitar 27,17 persen dari total penyaluran KUR perseroan.

Melihat animo masyarakat yang tinggi terhadap KUR, Bank Mandiri juga telah mengusulkan penambahan plafon KUR dari yang saat ini sebesar Rp 31 triliun.

"Kami masih menunggu keputusan pemerintah terkait usulan tersebut," pungkas Rudi.