Liputan6.com, Jakarta - Seiring dengan pandemi COVID-19 yang masih berlangsung di tanah air, asuransi menjadi hal yang dibutuhkan sebagai proteksi atas situasi yang belum pasti.
Country Manager & President Director Allianz Life Indonesia, Joos Louwerier menjelaskan, orang-orang mulai khawatir dan membutuhkan perlindungan utama dari sisi kesehatan dan pendapatan. Pada saat yang bersamaan, perusahaan asuransi juga perlu memastikan agar produknya dapat terbeli.
"Jadi perusahaan asuransi perlu menjaga keterjangkauan. kita perlu menyediakan produk yang tepat dengan perlindungan yang tepat kepada orang-orang yang benar-benar membutuhkan dan mampu,” kata dia dalam Konferensi Pers Hasil Kinerja Keuangan Allianz Life Indonesia, Rabu (2/6/2021).
Advertisement
Kedua, lanjut Joos, perusahaan asuransi perlu menyediakan sarana yang tepat bagi konsumen untuk dapat terhubung ke perusahaan asuransi. Termasuk untuk mendapatkan informasi dan untuk mendapatkan akses ke produk yang ingin mereka beli.
"Oleh karena itu, Investasi yang kami lakukan di bidang teknologi sangat penting karena kami memiliki semua alat ini agar orang-orang dapat dengan mudah terhubung dengan kami," kata Joos.
Sejauh ini, Joos menilai masa depan industri ansuransi masih akan bersinar. Hal itu karena penetrasi industri asuransi di Indonesia masih sangat rendah. Sementara dari sisi ekonomi tumbuh sangat pesat. Bahkan cenderung lebih cepat daripada pertumbuhan ekonomi di negara sekawasan lainnya.
"Jadi Indonesia akan menjadi negara yang sangat besar di masa depan. Kita tahu bahwa Indonesia akan menjadi ekonomi terbesar keempat di 2030. Dan jika itu terjadi, Penetrasi asuransi akan meningkat dan pandemi hanya akan membuat masyarakat membutuhkan perlindungan lebih," ujar Joos.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Gencar Inovasi
Untuk itu, Allianz Life Indonesia kini tengah gencar berinovasi dalam penyediaan produk asuransi yang tepat dan terjangkau.
Allianz telah meluncurkan sebuah terobosan digital baru bagi nasabah.Terobosan itu Portal Klaim Digital untuk Asuransi Kendaraan Bermotor dan Asuransi Perjalanan dan menawarkan layanan baru, yaitu layanan video call interaktif untuk Survei Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor dan Asuransi Properti, serta untuk Survei Penutupan Asuransi Properti.
“Saya sangat positif dan untuk masa depan yang cerah dari industri asuransi,” pungkas Joos.
Advertisement