Sukses

Kursi ke Luar Angkasa Bareng Miliarder Jeff Bezos Dilelang, Laku Rp 355 Miliar

Hasil dari lelang akan disumbangkan ke lembaga nirlaba Blue Origin yang berfokus pada pendidikan untuk masa depan.

Liputan6.com, Jakarta - Blue Origin, perusahaan luar angkasa milik miliarder Jeff Bezos melelang kursi untuk penerbangan berawak pertama. Dalam lelang, tersebut, kursi tersebut laku USD 28 Juta atau Rp 355,60 miliar (estimasi kurs Rp 14.224 per dolar AS).

Nama pemenang lelang yang berlangsung pada Sabtu waktu setempat tersebut tidak diumumkan. Nama tersebut baru akan diumumkan beberapa minggu mendatang.

Mengutip CNBC, Minggu (13/6/2021), pemenang lelang tersebut akan terbang ke luar angkasa bersama pendiri Amazon dan pemilik Blue Origin Jeff Bezos. Dijadwalkan pesawat luar angkasa dengan nama New Shepard akan diluncurkan pada 20 Juli 2021.

Dalam lelang tersebut, penawaran awal dibuka di harga USD 4,8 juta. Namun karena banyaknya peminat harga yang ditawar hingga mencapai USD 20 juta. Lonjakan harga itu cuma dalam beberapa menit saja.

Hasil dari lelang akan disumbangkan ke lembaga nirlaba Blue Origin yang berfokus pada pendidikan untuk masa depan.

Direktur Blue Origin Ariane Cornell mengatakan, penerbangan New Shepard akan membawa empat orang. Keempat penumpang tersebut adalah Jeff Bezos, saudaranya, pemenang lelang dan orang keempat yang akan diumumkan kemudian.

New Shepard, sebuah roket yang mampu terbang ke angkasa dengan jarak lebih dari 340.000 kaki, telah melewati lebih dari selusin penerbangan uji yang sukses.

New Shepard dirancang untuk membawa hingga enam orang dan terbang secara mandiri — tanpa perlu pilot.

Kapsul tersebut memiliki jendela besar untuk memberikan penumpang pemandangan bumi di bawah selama sekitar tiga menit dalam gravitasi nol, sebelum kembali ke Bumi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

Jeff Bezos Jadi Penumpang Pertama Penerbangan Antariksa Blue Origin

Sebelumnya, orang terkaya di dunia, Jeff Bezos, akan menjadi penumpang pertama dalam penerbangan antariksa milik perusahaannya, Blue Origin. Blue Origin dilaporkan akan melakukan penerbangan berpenumpang pada 20 Juli mendatang.

"Saya ingin mengikuti penerbangan ini karena ini hal yang paling saya inginkan dalam hidup," kata Jeff Bezos dalam sebuah video yang diunggahnya di akun Instagram pribadinya, @jeffbezos, demikian dikutip dari CNBC, Selasa (8/6/2021).

Tidak hanya Jeff Bezos, sang adik Mark Bezos, juga akan bergabung dalam penerbangan antariksa berpenumpang pertama Blue Origin.

Satu penumpang lainnya adalah seorang pemenang lelang untuk satu kursi di penerbangan tersebut.

Sekadar informasi, kursi penerbangan antariksa Blue Origin terjual melalui lelang dengan penawaran USD 2,8 juta pada Senin lalu, lima hari sebelum lelang ditutup.

"Saya tidak menduga dia akan ada di penerbangan pertama. Betapa kesempatan yang luar biasa, tidak hanya karena bisa mengikuti petualangan ini, tetapi juga karena melakukannya dengan sahabat saya," kata Bezos, mengungkap kegembiraan karena bisa terbang ke angkasa bersama sang adik.

 

3 dari 3 halaman

New Shepard

Sistem wisata antariksa Blue Origin mengandalkan New Shepard, sebuah roket yang membawa kapsul ke ruang angkasa.

New Shepard telah membawa keberhasilan pada lebih dari selusin uji penerbangan tanpa penumpang. Salah satu keberhasilan uji coba adalah pada April lalu, melalui peluncuran yang dilakukan di fasilitas perusahaan di gurun Texas.

New Shepard dirancang untuk membawa hingga enam orang dalam perjalanan melewati tepi ruang angkasa dengan kapsul. Pada uji sebelumnya, penerbangan dilakukan hingga mencapai ketinggian lebih dari 340 ribu kaki (lebih dari 100 kilometer).

Kapsul tersebut dilengkapi jendela besar yang memungkinkan penumpang melihat pemandangan di luar, menghabiskan beberapa menit dalam gravitasi nol sebelum kembali ke Bumi.Â