Liputan6.com, Jakarta - Harga emas yang dijual PT Pegadaian (Persero) turun pada hari ini. BUMN ini ikut menawarkan jasa beli emas selain gadai.
Harga emas Pegadaian berubah mengikuti gerak pasar setiap harinya. Terdapat emas Antam dan emas Retro. Selain itu juga terdapat emas Batik dan emas UBS.
Baca Juga
Semua jenis emas ini hanya tersedia di outlet Pegadaian. Setiap harinya harga emas Pegadaian bisa dipantau melalui website resminya,
Advertisement
Pada, Jumat 25 Juni 2021, harga beberapa jenis produk emas di Pegadaian terpantau naik. Berikut ini daftar lengkap dan terbaru harga emas PT Pegadaian (Persero) pada 25 Juni 2021:
Harga Emas Antam
- 0, 5 gram = Rp 540.000
- 1 gram = Rp 973.000
- 2 gram = Rp 1.883.000
- 3 gram = Rp 2.799.000
- 5 gram = Rp 4.629.000
- 10 gram = Rp 9.200.000
- 25 gram = Rp 22.867.000
- 50 gram = Rp 45.650.000
- 100 gram = Rp 91.218.000
- 250 gram = Rp 227.218.000
- 500 gram = Rp 455.316.000
- 1000 gram = Rp 910.588.000
Â
Harga Emas Antam Retro
- 0, 5 gram = Rp 497.000
- 1 gram = Rp 930.000
- 2 gram = Rp 1.842.000
- 3 gram = Rp 2.735.000
- 5 gram = Rp 4.545.000
- 10 gram = Rp 9.035.000
- 25 gram = Rp 22.457.000
- 50 gram = Rp 44.832.000
- 100 gram = Rp 89.584.000
Â
Harga Emas Antam Batik
- 0,5 gram = Rp 612.000
- 1,0 gram = Rp 1.130.000
- 8,0 gram = Rp 8.533.000
Â
Harga Emas UBS
- 0,5 gram = Rp 500.000
- 1 gram = Rp 935.000
- 2 gram = Rp 1.856.000
- 5 gram = Rp 4.585.000
- 10 gram = Rp 9.122.000
- 25 gram = Rp 22.759.000
- 50 gram = Rp 45.422.000
- 100 gram = Rp 90.808.000
- 250 gram = Rp 226.952.000
- 500 gram = Rp 453.368.000
- 1000 gram = Rp 905.757.000
Â
Reporter: Anisa Aulia
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Harga Emas Turun di Tengah Kegelisahan Investor Terkait Kebijakan The Fed
Harga emas beringsut lebih rendah dalam perdagangan Kamis (Jumat waktu Jakarta). Hal ini karena isyarat beragam dari pejabat Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) tentang pendekatan yang dapat diambil bank sentral untuk menarik stimulus membuat investor tetap waspada.
Dikutip dari CNBC, Jumat (25/6/2021), harga emas di pasar spot turun 0,1 persen menjadi USD 1.776,65 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,4 persen lebih rendah pada USD 1.776,70.
Sehari setelah Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan suku bunga tidak akan dinaikkan terlalu cepat dan bahwa inflasi tidak akan menjadi satu-satunya penentu kebijakan, dua pejabat The Fed mengatakan pada hari Rabu bahwa inflasi dapat bertahan lebih lama dari yang diantisipasi, dengan seorang pejabat memperkirakan kenaikan suku bunga di akhir 2022.
Ahli Strategi Pasar Senior di RJO Futures, Alex Turro mengatakan kekhawatiran atas potensi kenaikan suku bunga dan pengurangan pembelian aset dari The Fed masih membebani sentimen di pasar emas dan harus terus berlanjut, sampai pasar mendapatkan kejelasan kebijakan.
Turro menambahkan bahwa hasil yang lebih tinggi juga merupakan angin sakal untuk harga emas batangan.
Ahli strategi komoditas TD Securities Daniel Ghali juga mengatakan bahwa pembelian emas fisik di hub utama India dan China bisa tetap lemah dalam waktu dekat, semakin menekan pasar.
Investor emas batangan juga sebagian besar mengabaikan data yang menunjukkan penurunan klaim awal untuk tunjangan pengangguran negara bagian AS dan peningkatan secara tahunan sebesar 6,4 persen dalam produk domestik bruto kuartal terakhir.
Selain harga emas, harga perak naik 0,4 persen menjadi USD 25,97 per ounce, sedangkan platinum naik 0,9 persen menjadi USD 1.093,59. Di tempat lain, Palladium naik 1,2 persen pada USD 2.644,94.Â
Advertisement