Liputan6.com, Jakarta - PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) pengelola pusat belanja ritel dan grosir Hypermart mencatatkan pertumbuhan penjualan dua kali lipat melalui platform online di masa pandemi Covid-19.
Corporate Secretary Matahari Putra Prima Danny Kojongian mengungkapkan, penjualan online meningkat drastis, khususnya satu minggu terakhir yakni mencapai 8 persen dari total penjualan.
“Pada minggu terakhir Juni mencapai 10 persen. Angka tersebut meningkat signifikan jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yakni 5 persen atas penjualan online,”tegasnya dalam keterangan tertulis, Rabu (30/6/2021).
Advertisement
Hypermart merupakan hipermarket ritel modern di Indonesia untuk keluarga kelas menengah yang berkembang pesat. Banyak pilihan produk yang ditawarkan, mulai dari groseri, produk segar, dan barang-barang elektronik. Hypermart memiliki keunggulan kompetitif yang dihasilkan dari kemampuan Perseroan yang berkembang melalui kajian intensif terhadap ritel dan konsumen.
“Penjualan online melalui platform Tokopedia memberikan kinerja yang sangat baik, kami telah mencapai lebih dari 1.600 order penjualan dalam beberapa hari terakhir dengan tertinggi 1.900 order penjualan dalam satu hari,”ungkap Danny.
Untuk menggenjot penjualan di platform online, saat ini Hypermart dalam tahap integrasi untuk melakukan penjualan online melalui platform GoMart.
“Sudah ada 30 store yang terintegrasi. Kedepan akan ada sekitar 76 store kami yang akan terintegrasi dengan GoMart,”tegasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pengelola Hypermart Perkuat Kemitraan Bersama Tokopedia, Buka 95 Toko Virtual
Sebelumnya, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), pengelola Hypermart siap memperkuat dan memperluas kemitraannya dengan Tokopedia. Dalam hal ini, terdapat 95 toko virtual yang aktif beroperasi di platform toko online terebut.
Dilansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/6/2021), kemitraan yang kuat diharapkan mampu membawa lebih banyak produk makanan dan rumah tangga ke platform Tokopedia.
Saat pandemi, tercatat lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan pada platform ini. Hal ini juga menempatkan Matahari Putra Primasebagai perusahaan ritel makanan terbesar di platform online di Indonesia.
Dimulai dengan 23 gerai di sekitar Jabodetabek pada awal Desember 2020, MPPA dan Tokopedia telah memperluas kemitraan menjadi 47 toko pada April 2021 yang tumbuh menjadi 82 toko pada Mei 2021 dan hingga saat ini 95 toko.
MPPA akan menambah lebih banyak toko ke dalam platform sepanjang 2021 untuk menjadikan kolaborasi ini sebagai kemitraan O2O terkuat menyusul pengumuman merger antara Tokopedia dan GoJek. Selain itu, MPPA juga akan menghadirkan lebih banyak promosi menarik serta peningkatan ragam kebutuhan rumah tangga sehari-hari bagi pelanggan. Toko virtual Hypermart, Foodmart, Primo dan Hyfresh ke Tokopedia juga akan dilakukan perusahaan, untuk memberikan lebih banyak akses bagi pelanggan.
Pelanggan kini akan mendapatkan lebih banyak pilihan dan variasi dalam membeli produk segar, bahan makanan, kebutuhan rumah tangga di kemudahan aplikasi online populer Tokopedia.
Kenikmatan kenyamanan berbelanja online juga didukung oleh banyaknya pilihan armada pengiriman Tokopedia dan pilihan pembayaran online yang aman.
"MPPA juga menjamin kualitas produk, harga, dan promosi yang sama dengan yang ditawarkan di toko fisik Perusahaan, chat & shop & hypermart online,” demikian dikutip dari keterangan perseroan.
Advertisement
Perkuat E-Commerce
Kemitraan yang terjalin juga merupakan bagian dari tata kelola MPPA, untuk memastikan praktik belanja yang aman dan mendukung penerapan social dan physical Distancing sambil membeli kebutuhan rumah tangga.
Tak hanya memperkuat penawaran bisnis online, beberapa bulan terakhir MPPA juga memperkuat e-commerce organik Hypermart Online dan Chat & Shop yang kini mencakup 111 dan 128 toko. Ke depan, MPPA akan menambah lebih banyak toko online untuk berpartisipasi dalam kolaborasi ini.