Sukses

Harga Terjangkau, Kopi Indonesia Berpeluang Kuasai Pasar Ekspor Mesir

Peluang ekspor biji kopi Indonesia di Pasar Mesir makin terbuka lebar.

Liputan6.com, Jakarta - Kedutaan Besar RI (KBRI) di Kairo menilai peluang ekspor biji kopi Indonesia di Pasar Mesir makin terbuka lebar. Guna meningkatkan arus ekspor kopi ke Mesir, KBRI Kairo menggagas program promosi diplomasi kopi di empat provinsi negara tersebut.

"Kebutuhan kopi yang semakin diminati dan meningkat pasarnya di Mesir tentunya juga perlu dibarengi usaha intensifikasi perkebunan kopi di Indonesia yang dapat menghasilkan biji kopi pilihan dan berkualitas," ujar Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf dalam keterangan tertulis, Senin (2/8/2021).

Sementara Ketua Komite Kopi Kadin Indonesia di Mesir, Hassan Fawzy, menilai biji kopi asal Indonesia punya keunggulan berkat cita rasa dan aroma yang disukai warga Mesir, juga harganya terjangkau.

Hassan pun menceritakan pengalaman dalam mengelola Pabrik Kopi Zahret El Bon Brazili di Provinsi Sharqeya sejak 1985, yang telah mampu melayani pasar kopi domestik di Mesir dan internasional.

"Pabrik Kopi Zahret El Bon Brazili ini dapat mengolah rata-rata 9 hingga 11 kontainer biji kopi dari Indonesia setiap bulannya dan diolah sesuai kecenderungan warga Mesir yang suka Turkish Coffee," jelasnya.

Dalam catatannya, KBRI Kairo memprediksi, tren pertumbuhan konsumsi biji kopi di Mesir akan terus meningkat di sepanjang 2021 ini. Hal ini ditengarai oleh semakin meningkatnya geliat industri dan kreativitas pengolahan kopi Indonesia di Pasar Mesir pada masa pandemi Covid-19.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Perusahaan Kopi di Mesir

Itu terlihat dari gerak-gerik perusahaan kopi seperti Zahret El Bon Brazili, Bayt El Bon, Knuz El Bon, dan Vacakis coffee yang saat ini tengah melakukan ekspansi untuk meningkatkan kapasitas pengolahan kopi yang diimpor dari Indonesia.

Atase Perdagangan Kairo Irman Adi Purwanto mengungkapkan, selama 5 tahun terakhir biji kopi Indonesia termasuk dalam lima besar produk unggulan Pemerintah RI ke Mesir.

Berdasarkan data Badan Statistik CAPMAS Mesir, ekspor kopi Indonesia (HS 0901) ke negara Afrika Utara tersebut pada periode Januari-Maret 2021 masih menempati urutan pertama dengan nilai USD 18,16 juta, atau naik 6,56 persen dari USD 17,05 juta pada periode yang sama tahun 2020.

"Sedangkan menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat periode Januari-Mei 2021 ekspor kopi Indonesia ke Mesir mencapai USD 31,22 juta, atau naik 38,74 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020 sebesar USD 22,48 juta," papar Irman.