Liputan6.com, Jakarta - Realisasi penyerapan anggaran Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencapai Rp 4,51 triliun hingga 29 Agustus 2021. Jumlah tersebut setara 48,86 persen dari total pagu yang tercatat Rp 9,23 triliun.
"Penyerapan sampai dengan tanggal 29 Agustus sebesar 48,86 persen," ucap Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub R Agus H Purnomo, dalam dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Senin (30/8/2021).
Baca Juga
Realisasi tersebut untuk tiga kegiatan belanja. Diantaranya belanja pegawai mencapai 72 persen. "Kemudian belanja barang 48,17 persen dan belanja modal 39,28 persen," terangnya.
Advertisement
Lebih lanjut, Agus yakin realisasi penyerapan anggaran Dirjen Hubla pada bulan Desember 2021 bisa mencapai 96,15 persen. Angka prediksi tersebut lebih tinggi dibandingkan realisasi anggaran di tahun 2020 lalu.
"Itu lebih tinggi sekitar 0,17 persen dari tahun lalu," tukasnya.
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Serapan Anggaran Dirjen Darat Kemenhub
Sebelumnya, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi melaporkan, realisasi penyerapan anggaran Perhubungan Darat tahun 2021 mencapai 54,11 persen hingga 28 Agustus lalu. Atau setara Rp3,10 triliun dari total pagu Rp5,73 triliun.
"Untuk realisasi penyerapan anggaran Perhubungan Darat, per 28 Agustus, tahun 2021 adalah sebesar 54,11 persen. Atau 3,10 triliun," ucapnya dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Senin (30/8/2021).
Adapun, imbuh Budi, untuk realisasi fisik mencapai angka yang lebih tinggi. "Yakni, sebesar 56,73 persen," ucapnya.
Dia menyebut, realisasi keuangan Perhubungan Darat tahun ini lebih besar 1,86 persen dari target 52,25 persen.
"Hal ini Dikarenakan adanya percepatan progres fisik di lapangan, sehingga pencapaian dapat dilakukan lebih cepat dari jadwal yang ada," bebernya.
Oleh karena itu, pihaknya terus berupaya meningkatkan sisa realisasi anggaran memasuki akhir tahun ini. Diantaranya dengan memperkuat proses monitoring.
Advertisement