Sukses

Batik Air Rute Kualanamu - Jakarta Tunda Terbang karena Fungsi Rem Bermasalah

Batik Air dengan nomor penerbangan ID-7010 rute Kualanamu - Jakarta mengalami penundaan penerbangan.

Liputan6.com, Jakarta - Batik Air dengan nomor penerbangan ID-7010  rute Kualanamu - Jakarta mengalami penundaan penerbangan. Hal ini terjadi karena adanya permasalahan di fungsi rem sehingga pesawat kembali ke landas parkir.

Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, Batik Air penerbangan ID-7010 dioperasikan menggunakan Airbus 320-200CEO dengan jumlah 138 tamu. Jadwal keberangkatan dari Bandar Udara Internasional Kualanamu pukul 09.00 WIB dan diperkirakan tiba di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma pada 11.20 WIB.

Sesuai standar operasional prosedur, pengecekan pesawat sebelum keberangkatan dijalanan secara menyeluruh oleh awak pilot dan teknisi. Hasil pengecekan pada pesawat dinyatakan laik terbang dan aman untuk dioperasikan.

Seluruh proses penanganan di darat selesai, pesawat didorong mundur. Posisi pesawat masih di landas parkir atau apron dan bersiap menuju taxiway dengan kecepatan masih rendah.

Untuk memastikan keselamatan dan keamanan, pilot memutuskan untuk membatalkan atau menunda pergerakan menuju landas pacu atau runway.

"Hal ini dikarenakan ada indikator pada kokpit yang menunjukkan komponen tertentu pada salah satu sistem fungsi rem pada pesawat segera dan perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut," jelas Danang dalam keterangan tertulis, Minggu (5/9/2021).

Pesawat kembali ke landas parkir atau return to apron. Ketika posisi pesawat sudah sempurna, maka seluruh mendapatkan penjelasan operasional.

Pesawat wajib menjalani pemeriksaan kembali sehingga membutuhkan waktu pengerjaan. Setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan kendala teknis dan pesawat dinyatakan laik terbang.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Minta Maaf

Batik Air menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh tamu yang terganggu perjalanannya atas ketidaknyamanan yang timbul dari penerbangan ID-7010.

Upaya memberikan kenyamanan, Batik Air mengakomodir sesuai permintaan tamu penerbangan ID-7010, antara lain perubahan jadwal keberangkatan, pengembalian dana dari tiket.

Batik Air penerbangan ID-7010 mengudara dengan membawa enam awak pesawat serta 112 tamu. Lepas landas dari Bandar Udara Internasional Kualanamu pada 10.31 WIB. Pesawat telah mendarat normal di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma pada 12.32 WIB.

Batik Air meminimalisir dampak yang timbul, agar penerbangan Batik Air lainnya tidak terganggu.