J Trust Bank Catat DPK Rp 13,7 Triliun di Semester I 2021

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank JTrust Indonesia Tbk. (J Trust Bank) terus memperkuat sisi pendanaan pada Semester II tahun 2021. Tercatat, hingga akhir semester I 2021 perseroan mencatatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 13,70 triliun atau mengalami pertumbuhan 4,89 persen dibandingkan dengan posisi Desember 2020.

Direktur Utama J Trust Bank Ritsuo Fukadai mengatakan, peningkatan DPK tersebut didukung kontribusi dari dana murah, yaitu giro dan tabungan yang cukup signifikan. Per Juni 2021, DPK naik Rp 923,70 miliar dibandingkan posisi 31 Desember 2020.

“Perseroan terus memastikan pertumbuhan DPK yang sehat, dalam rangka memperkuat strategi untuk menunjang pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dengan fokus utama meningkatkan layanan kepada nasabah, termasuk pada keluarga muda dan generasi millenial,” kata Direktur Utama J Trust Bank Ritsuo Fukadai dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (6/9/2021).

Sejak 2020, perseroan menjalankan strategi guna memperkuat sisi pendanaan, dengan upaya meningkatkan dana murah (CASA). Di antaranya, melalui peluncuran tabungan berhadiah, penetrasi layanan digital banking, dan optimalisasi partisipasi publik melalui sosial media. Termasuk berbagai peningkatan layanan kepada nasabah yang bertransaksi non tunai.

Seperti diketahui, di masa pandemi masyarakat semakin terbiasa bertransaksi menggunakan kartu ATM atau kartu debit. Cara itu dipandang lebih praktis dan aman, sekaligus mengurangi penggunaan uang kartal (uang kertas dan uang logam). Pembayaran non-tunai juga disarankan karena mengurangi kemungkinan terpapar virus karena tidak perlu bertukar uang secara langsung.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.