Sukses

Terbaru! Daftar 10 Orang Terkaya di Filipina di 2021

Jumlah kekayaan dari 50 miliarder di Filipina naik sebesar 30 persen menjadi Rp 1.127 triliun.

Liputan6.com, Jakarta Sebagian besar perekonomian negara menjadi tidak stabil karena pandemi COVID-19. Meskipun demikian, Filipina justru menunjukkan sebuah progres pemulihan yang kuat.

Jumlah kekayaan dari 50 miliarder di Filipina naik sebesar 30 persen menjadi USD 79 miliar (Rp 1.127 triliun). Tercatat adanya pertumbuhan ekonomi dua digit pada kuartal kedua tahun ini.

Sentimen investor juga masih kuat sehingga menciptakan kenaikan saham sebesar 13 persen dari 2020.

Forbes kembali memublikasikan daftar orang terkaya di Filipina pada 2021. Berikut adalah orang terkaya yang menempati peringkat 10 besar dalam daftar tersebut. Siapa saja?

1. Sy Bersaudara

Teresita, Elizabeth, Henry Jr., Hans, Herbert, dan Harley adalah enam saudara yang mewarisi kekayaan mendiang ayahnya Henry Sy Sr. Kekayaan bersih mereka sebagian besar terdiri dari saham yang dimiliki Grup SM Investments dan SM Prime yang diperdagangkan untuk publik.

SM termasuk salah satu perusahaan konglomerat terbesar di Asia Tenggara yang bergerak dalam bidang department store, supermarket, bank, hotel, real estate, dan pertambangan. Keenam saudara tersebut memiliki kekayaan sebesar USD 16,6 miliar (Rp 237 triliun).

2. Manuel Villar

Villar adalah pemimpin pengembang properti Vista Land & Lifescapes yang dijalankan oleh putranya, Manuel Paulo. Aset terbesar Villar adalah saham di Golden MV Holdings, sebuah pengembang proyek perumahan dan kondominium. Saat ini, Villar memiliki kekayaan sebesar USD 6,7 miliar (Rp 95,6 triliun).

Selain itu, Villar juga memimpin operasionalisasi pusat perbelanjaan Vista Malls. Lebih lanjut, istri Villar, Cynthia Villar adalah seorang senator di Filipina.

3. Enrique Razon Jr.

Kepala International Container Terminal Services (ICTSI), operator pelabuhan terkemuka Filipina, memiliki kekayaan sebesar USD 5,8 miliar (Rp 82,8 triliun). ICTSI juga memiliki beberapa anak perusahaan di Asia Pasifik, Eropa Timur, Afrika, hingga Amerika.

Kakek Razon memulai bisnis pelabuhan di Manila pada 1916. Kemudian, pelabuhan tersebut dibangun kembali oleh ayahnya setelah Perang Dunia II. Razon mengembangkan bisnisnya secara global.

 

2 dari 4 halaman

4. Lance Gokongwei dan Saudaranya

Lance, Robina, Lisa, Faith, Hope, dan Marcia mewarisi kekayaan dari mendiang ayahnya, John Gokongwei Jr. Kekayaan mereka berasal dari saham JG Summit yang bergerak dalam bidang maskapai penerbangan, telekomunikasi, perbankan, makanan, listrik, dan properti.

Lance memegang peranan sebagai CEO JG Summit dan saudaranya Robina sebagai CEO di Robinson Retail. Salah satu perusahaan makanan dan minuman terbesar di Filipina, Universal Robina juga dimiliki oleh mereka.

Adapun total kekayaan keenam bersaudara ini adalah USD 4 miliar (Rp 57,1 triliun).

5. Jaime Zobel de Ayala

Jaime memimpin perusahaan keluarganya, Grup Ayala hingga pensiun pada 2006. Ia memiliki kekayaan bersih sebesar USD 3,3 miliar (Rp 47,1 triliun).

Saat ini, ketujuh anak Jaime mengendalikan lebih dari sepertiga pendapatan Jaime sebesar USD 3,9 miliar (Rp 55,6 triliun).

Kakek Jaime memulai bisnis penyulingan di Manila. Selanjutnya, bisnis mengalami perluasan ke perbankan, real estate, hotel, telekomunikasi, dan pendidikan.

6. Dennis Anthony dan Maria Grace Uy

Dennis dan Maria adalah pendiri Converge ICT Solutions, salah satu operator internet berkecepatan tinggi terbesar di Filipina. Layanan yang diberikan operator tersebut sudah menjangkau lebih dari 6 juta rumah di 200 kota dan kota madya di Luzon.

Mereka membuka perusahaannya untuk publik pada 2020. Selanjutnya, perusahaan berhasil mengumpulkan lebih dari USD 500 juta (Rp 7,1 triliun) dalam salah satu IPO terbesar di Filipina selama beberapa tahun terakhir.

Pasangan yang memiliki kekayaan sebesar USD 2,8 miliar (Rp 39,9 triliun) itu masih memiliki saham mayoritas di perusahaan.  

3 dari 4 halaman

7. Tony Tan Caktiong dan Keluarga

Caktiong adalah CEO Jollibee Food, salah satu rantai restoran Asia yang berkembang cepat di dunia. Jollibee mengoperasikan lebih dari 3.200 restoran di Filipina dan lebih dari 2.600 cabang di luar negeri.

Restoran tersebut menyajikan hidangan dari Filipina, China, Amerika, dan Eropa. Caktiong memiliki saham di pengembang properti DoubleDragon.

Ia memiliki kekayaan sebesar USD 2,7 miliar (Rp 38,5 triliun).

8. Andrew Tan

Tan adalah ketua Alliance Global, perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman, game, dan real estate. Ia adalah putra dari seorang pekerja pabrik dan membangun kekayaannya dengan mengembangkan kompleks apartemen besar di Manila.

Kevin yang merupakan putra Tan menjabat sebagai kepala eksekutif Alliance Global dan kepala strategi pengembang properti Megaworld. Tan memiliki kekayaan sebesar USD 2,6 miliar (Rp 37,1 triliun).

9. Ramon Ang

Ang adalah Presiden di San Miguel, perusahaan yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman, listrik, dan infrastruktur. Saat ini, Ang memiliki kekayaan sebesar USD 2,3 miliar (Rp 32,8 triliun).

Selain itu, Ang juga memiliki saham di Eagle Cement. Rencananya, San Miguel akan membangun bandara dan perkotaan senilai USD 15 miliar (Rp 214,1 triliun) seluas 2.500 hektar di sepanjang Teluk Manila.

4 dari 4 halaman

10. Ty Bersaudara

Arthur, Alfred, Alesandra, dan Anjanette adalah anak dari mendiang taipan perbankan, George Ty. Ayahnya adalah pendiri Metrobank pada 1963.

Kemudian, Arthur membentuk GT Capital, perusahaan yang bergerak dalam bidang perbankan, otomotif, pengembangan properti, pembangkit listrik, dan asuransi. Ia yang merupakan anak pertama juga memimpin Metrobank.

Kekayaan keempat bersaudara tersebut berasal dari saham di GT Capital dan Metropolitan Bank Trust yang terbuka untuk publik. Adapun kekayaan Ty Bersaudara sebesar USD 2,2 miliar (Rp 31,4 triliun).

Reporter: Shania