Liputan6.com, Jakarta - Makin membaiknya kondisi perekonomian Indonesia di tahun kedua pandemi covid-19 berdampak besar pada sektor ekonomi, termasuk properti.
Seperti yang dialami Dwicitra Mekar Abadi (DMA), perusahaan pengembang yang membesut perumahan Grand Tenjo Residence, Tenjo, Kabupaten Bogor.
Baca Juga
Direktur DMA Bryan Soedarsono mengungkapkan, berbekal keyakinan dan optimisme tersebut DMA menggelar soft launching Cluster Botanica, cluster pertama di proyek perumahan Grand Tenjo Residence, meski ditengah pandemi covid-19.
Advertisement
Bryan menuturkan, meski pandemic, konsumen pencari rumah tetap tinggi, selain itu adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan kebijakan work from home (WFH) membuat banyak konsumen untuk meninggalkan area perkotaan dan mencari rumah dengan luasan lebih besar di pinggiran kota.
“Karena faktor harga di kota besar yang sudah mahal dan luasan yang kurang besar, banyak yang mencari rumah di pinggiran kota besar. Kawasan Tenjo ini sedang naik daun karena, selain harga yang masih terjangkau, aksesnya juga sangat mudah ke kota besar. Hanya membutuhkan waktu sekitar 35menit ke Jakarta, dan 15 menit ke BSD City melalui KRL,” ujar Bryan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (14/9/2021).
Bryan menuturkan, kondisi pandemi Covid-19 yang telah memasuki tahun kedua tidak menyurutkan minat masyarakat untuk memiliki hunian impian di Cluster Botanica Grand Tenjo Residence Tenjo, Kabupaten Bogor.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Laku Terjual 50 Persen
Dalam soft launcing yang digelar awal September, tahap pertama Cluster Botanica, yang merupakan cluster pertama di di Grand Tenjo Residence langsung 50 persen laku terjual.
“Untuk tahap pertama Cluster Botanica, kami membuka penjualan sebanyak 70 unit. Ketika soft launching kemarin, sekitar 50% langsung terjual, sekitar 30 persen sudah ada yang reserve dan sedang menunggu pengecekan kelayakan dari Bank. Sementara 20% sisanya, kami masih tahan penjualannya karena lokasi lebih bagus,” jelasnya.
Dijelaskan, ada kenaikan harga sebesar 10 persen setelah soft launching sehingga harga yang ditawarkan pada tiga tipe rumah di Cluster Botanica, Grand Tendo Residence, berubah. Tipe 29/60 kini ditawarkan menjadi Rp 210 Jutaan, Tipe 32/60 seharga Rp 240 Jutaan dan Tipe 34/72 menjadi Rp 269 Jutaan.
Saat launching, DMA menawarkan berbagai kemudahan seperti subsidi biaya KPR dan BPHTB untuk semua tipe, ada juga juga program PPN 0 persen, terkait komitmen DMA untuk serah terima rumah sebelum akhir tahun.
Advertisement