Sukses

Profil Sirkuit Mandalika, Arena Balap WSBK dan MotoGP Peraih 4 Rekor MURI

Presiden Jokowi telah meresmikan Sirkuit Mandalika yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Sirkuit Mandalika yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Jumat, 12 November 2021. Dengan diresmikannya sirkuit tersebut, Jokowimeyakini bahwa ajang-ajang kelas dunia siap digelar.

"Sirkuit Mandalika dengan panjang sirkuit 4,3 km, semuanya siap digunakan untuk mendukung penyelenggaraan event-event kelas dunia di Kawasan Mandalika ini. Seperti yang sebentar lagi akan diselenggarakan yaitu World Superbike (WSBK) 2021, dan dilanjutkan nantinya di bulan Maret 2022 dengan MotoGP," jelas Jokowi saat meresmikan Sirkuit Mandalika, dikutip Sabtu (13/11/2021).

Sebelum meresmikan, Jokowi sempat menjajal langsung Sirkuit Mandalika dengan mengendarai motor pribadinya. Kondisi sirkuit yang sempat diguyur hujan membuat Presiden menjajalnya dengan lebih hati-hati, terutama mengingat kondisi sirkuit juga yang memiliki banyak tikungan tajam.

"Saya kira banyak tikungan yang tajam sekali, di sini kan ada 17 titik tikungan yang saya kira semuanya sulit untuk saya. Kalau untuk pembalap mungkin enggak ada masalah, tapi untuk saya sangat sulit," ujar Jokowi.

Jokowi juga mengingatkan agar pelaksanaan ajang-ajang internasional di Sirkuit Mandalika tetap memerhatikan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. "Sekali lagi, protokol kesehatan ketat dan saya sudah memerintahkan untuk juga didampingi oleh Satgas sehingga tata kelola setiap event itu terus dijaga protokol kesehatannya," imbuhnya.

Untuk diketahui, Sirkuit Mandalika berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang dikelola oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau dikenal dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).

ITDC merupakan bagian dari InJourney, yaitu sebuah holding BUMN pariwisata dan pendukung yang resmi beroperasi dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 104 Tahun 2021 tanggal 6 Oktober 2021.

Terkait spesifikasi, Sirkuit Mandalika memiliki panjang lintasan 4,3 km, dengan lebar 15 meter, dan dilengkapi dengan 17 tikungan serta memiliki speed trap (gaya dorong pemicu pembalap untuk memaksimalkan kecepatan saat berlaga) yang cukup lebar dan tinggi.

Trek ini dilengkapi dengan dua service road, yaitu service road inner (panjang 3,8 kilometer dan lebar 14 meter) serta service road outter (panjang 4,32 kilometer dan lebar 14 meter), juga pit lane (panjang 835 meter dan lebar 14 meter).

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Teknologi Aspal Paling Modern

Lintasan Sirkuit Mandalika telah dibangun dengan menggunakan teknologi pengaspalan paling modern bernama stone mastic asphalt (SMA), yakni campuran aspal yang digunakan untuk melapisi permukaan atas aspal dengan tujuan memperkuat struktur lapisan permukaan dengan prinsip kontak stone by stone sehingga volume aspal yang dipergunakan pun menjadi kecil.

SMA memiliki daya penetrasi yang tinggi, sehingga pembalap tidak mudah terjatuh saat terjadi wet race atau jalan licin akibat air hujan.

Sirkuit ini telah menyabet tiga rekor MURI dan satu rekor MURI baru yang akan berlangsung dalam waktu dekat. Rekor-rekor tersebut antara lain pembangunan lintasan sirkuit tercepat, pembangunan sirkuit pertama standar FIM, kategori pengaspalan menggunakan teknologi Building Information Modelling (BIM) dengan volume terbanyak, dan pembangunan gedung pit sistem modular tercepat di sirkuit bertaraf internasional.

Berikut spesifikasi Sirkuit Mandalika yang bakal jadi tuan rumah WSBK 2021 dan MotoGP 2022:

- Panjang total: 4,31 km- Jumlah tikungan: 17 tikungan- Fasilitas garasi: 40 garasi- Kapasitas penonton (duduk): 50 ribu penonton- Kapasitas penonton (berdiri): 138 ribu penonton- Area VIP: 7.700 pengunjung