Sukses

Polandia Lirik Tank Boat Antasena Buatan Indonesia

Polandia tengah menjajaki kerjasama industri pertahanan dengan Indonesia, salah satunya tertarik dengan Tank Boat Antasena

Liputan6.com, Jakarta Beberapa hari lalu, Direktur Strategi Bisnis PT Pindad (Persero), Syaifuddin didampingi VP Pengembangan Bisnis, Yayat Ruyat beserta jajaran menerima kunjungan dari Duta Besar Polandia, Beata Stoczynska.

Kunjungan juga dihadiri oleh Wakil Duta Besar Polandia, Piotr Firlus dan Atase Pertahanan Polandia, Colonel Zbigniew Kmicinski.

Adapun tujuan kunjungan kali ini adalah untuk melihat industri pertahanan Indonesia dan melihat kesempatan bekerja sama dalam bidang pertahanan.

Beata Stoczynska turut menyampaikan keinginannya untuk mengenal lebih jauh mengenai PT Pindad (Persero) sehubungan dengan alur kerja sama maupun sistem yang berlaku di perusahaan.

Colonel Zbigniew Kmicinski tertarik dengan keterangan lebih lanjut terhadap Tank Boat, Produk Pengembangan PT Pindad (Persero) dengan PT Lundin Industry Invest, PT LEN Industri (Persero) dan PT Hariff.

Tank Boat Antasena telah sukses menjalani serangkaian uji yang diawali dengan Sea Trial dari dermaga Banyuwangi ke perairan Paiton, Jawa Timur (22 Mei 2021).

Tank Boat kemudian melaksanakan Firing Test menggunakan senjata utama kanon 30 mm di lapangan tembak TNI AL Paiton.

Produk ini diharapkan dapat mendukung TNI dalam melakukan operasi rawa, laut, sungai dan pantai (Ralasuntai) serta tugas penjagaan laut dan pantai (Sea and Coast Guard).

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Disambut Positif

Direktur Strategi Bisnis PT Pindad (Persero), Syaifuddin menyambut hangat kunjungan dari Duta Besar Polandia.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Duta Besar Polandia. Kedepannya PT Pindad (Persero) juga berharap dapat mendukung kebutuhan Polandia dari bidang pertahanan. Kami turut membuka kesempatan seluas-luasnya untuk kerja sama dan transfer of technology,” jelas Syaifuddin dalam keterangannya, Sabtu (18/12/2021).

Setelah paparan mengenai Pindad secara menyeluruh, seluruh rombongan melaksanakan plant tour ke fasilitas produksi untuk melihat secara langsung proses produksi produk hankam maupun industrial serta mencoba berbagai senjata buatan Pindad.