Liputan6.com, Jakarta Hindari masuknya Warga Negara Asing (WNA) ilegal masuk ke Indonesia, Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dilengkapi Smart Cam Face Recognition atau alat pemindai wajah.
Smart Cam Face Recognition ini membantu petugas dalam proses pengawasan perlintasan orang, khususnya bagi mereka yang masuk dalam daftar cekal.
Baca Juga
"Sistem smart cam face recognition ini akan memberikan peringatan kepada petugas jika ada orang yang masuk dalam daftar cekal melintas di TPI," ujar Kepala Bidang TPI Bandara Soekarno-Hatta, Verico Sandi, Kamis (30/12/2021).
Advertisement
Untuk saat ini, alat pendeteksi wajah yang terintegrasi dengan sistem cekal tersebut dioperasikan di Terminal Keberangkatan Internasional Terminal 3.
"Sudah berjalan, kita update selalu data-data. Masih terus kita pantau, lumayan membantu. Dan petugas, dengan adanya alat ini bisa lebih percaya diri apakah orang ini (calon penumpang) bisa diberangkatkan atau tidak," kata Verico.
Walaupun telah dioperasikan, Verico menyebut, belum menemukan calon penumpang yang masuk dalam daftar cekal oleh alat tersebut.
"Sampai sekarang belum ada ditemukan, belum ada hit yang memastikan belum ada penumpang yang terkena HIT yang pasti dilarang berangkat. Tapi masih terus kita pantau," ujarnya.
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Belum Terpasang di Terminal 2 Bandara Soetta
Verico menjelaskan, meski Terminal 2F telah diaktifkan kembali untuk melayani penerbangan rute internasional namun, saat ini Smart Cam Face Recognition baru dioperasikan di Terminal 3.
"Sementara hanya di Terminal 3 keberangkatan, kita pasang satu. Mungkin nanti kalau ada terminal lain yang dibuka untuk keberangkatan akan dipasang lagi," katanya. (Pramita Tristiawati)
Â
Advertisement