Liputan6.com, Jakarta Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan, dalam waktu dekat Teman Bus akan berbayar, alias tidak gratis lagi. Hal tersebut, telah dikoordinasikan dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengenai tiket berbayar.
"Saat sekarang ini memang masih belum berbayar, tapi dalam waktu dekat kita sudah koordinasi dengan Kementerian keuangan tidak terlampau lama mudah-mudahan untuk tiket sudah bisa akan dikeluarkan, karena ini masuknya adalah kepada PNBP," konferensi Pers pernyataan Dirjen Hubdat terkait Operasional BTS, Sabtu (15/1/2022).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Angkutan Jalan Ditjen Hubdat Kemenhub, Suharto mengatakan pihaknya tengah mempersiapkan perangkat pendukung tiket non tunai untuk pembayaran tiket Teman Bus.
Advertisement
“Ke depannya adalah bagaimana kami akan memperbanyak terkait dengan jaringan angkutan umum untuk pelayanan BTS ini, termasuk saat ini kita sedang mempersiapkan adanya cashless (nontunai),” kata Suharto.
Suharto memprediksi, jika pembayaran tiket Teman Bus mulai diberlakukan pada Februari. Maka pihaknya akan mulai mempersiapkan alat atau mesin untuk pengisian saldo tiket.
“Seandainya dalam waktu dekat bulan februari ini sudah berbayar, maka kami akan memperbanyak alat top up dan sebagainya. Kami akan bekerja sama dengan pihak perbankan untuk nantinya bisa memberikan alat-alat untuk tapcash ini,” jelas Suharto.
Sebagai informasi, layanan Buy The Service (BTS) Teman Bus di 5 kota besar diaktifkan kembali mulai besok 16 Januari 2022. Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Setop Operasional Sementara
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan memberhentikan sementara operasional layanan Teman Bus yang ada di Makassar, Banjarmasin, Kabupaten Banyumas, Surabaya, dan Bandung.
Namun, setelah dilakukan pembenahan. Layanan operasional Teman Bus di 5 kota tersebut bisa beroperasi kembali secara de jure pada hari ini, Sabtu. Tapi. dikarenakan masih terdapat beberapa operator Teman Bus yang masih membutuhkan persiapan, maka operasional diundur besok.
“Setelah saya lihat tampaknya mereka akan menyiapkan diri kembali untuk melaksanakan operasional yang saya minta tadinya hari ini Sabtu, tapi dari pihak operator mintanya Minggu. Besok untuk pelayanan BTS angkutan massal perkotaan di 5 kota besar secara bertahap,” pungkas Budi.
Advertisement