Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi pembuat miniatur pesawat Garuda Indonesia yang sempat viral beberapa waktu lalu. Menteri Erick menyebut itu jadi salah satu bagian dalam membangun ekonomi kreatif di tanah air.
Pembuat miniatur pesawat yang dilabeli Garuda Indonesia itu dipandang Menteri Erick sebagai seseorang yang tak pantang menyerah. Itu terlihat dari upayanya dalam membangun miniatur pesawat yang membutuhkan waktu cukup lama.
Baca Juga
“Apa yang dilakukan Gus Khomaidi ini luar biasa. Demi wujudkan kreativitasnya, ia tak peduli saat diragukan orang. Meski perlu waktu lama, Ia terus mencoba hingga berhasil, dan kini banyak orang, termasuk saya sangat mengapresiasinya,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (15/2/2022).
Advertisement
Ia menambahkan, BUMN sebagai agent of development serta pelayanan publik memberikan ruang terjadinya kolaborasi untuk bersama membangun ekosistem. Dengan demikian, para kreator-kreator seperti Khomaidi bisa semakin berkembang.
“Saya punya mimpi Indonesia jadi negara yang ekonomi kreatifnya maju, dengan pop culture yang bisa menjadi andalan bagi perekonomian. Nilai tambah dari kreasi Khomaidi ini bisa memperkaya elemen pop culture khas Indonesia, dengan Garuda Indonesia sebagai lambang dari transportasi udara representatif bangsa kita,” katanya.
“Kita harus berani bermimpi, tapi harus dikerjakan dalam keseharian. Saya berharap mimpinya Gus sudah jadi kenyataan, naik Garuda, melihat cockpit, bikin pesawat Garuda, Insya Allah usahanya makin maju,” imbuh Menteri Erick.
Upaya Khomaidi ini pula dinilai Erick sebagai dukungan ke maskapai Garuda Indonesia. Hal inilah yang melatarbelakangi Erick, untuk mengajak Khomaidi merasakan naik pesawat Garuda Indonesia.
“Jadi kami mengajak Gus untuk merasakan pesawat Garuda Indonesia. Ini adalah apresiasi dari kami, dan ini juga menggambarkan bahwa Garuda Indonesia sedang melakukan recover dari situasi saat ini,” kata Erick.
Khomaidi sendiri mendapat inspirasi untuk membuat miniatur pesawat setelah belajar aeromodelling, yang ia tuangkan dalam bentuk miniatur pesawat Garuda Indonesia. Khomaidi mengucapkan terima kasih kepada Erick Thohir, Garuda Indonesia dan BRI.
“Ini suatu kebanggaan dan kehormatan buat saya, yang tidak akan terlupakan seumur hidup saya. Ke depan, kami akan produksi pesanan miniatur pesawat dan membuat komunitas aeromodelling di Madura,” ungkapnya.
Dapat Modal dari BRI
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membantu Khomaidi mengembangkan hasil kreativitasnya dalam membuat miniatur pesawat terbang Garuda Indonesia. Bantuan yang diberikan diantaranya dukungan dana CSR sebesar Rp50 juta dari BRI yang dapat menjadi modal usaha bagi Khomaidi dan dukungan promosi dari Garuda Indonesia berupa kesiapan kanal GarudaShop untuk menjual miniatur tersebut.
Pada kesempatan tersebut, BRI memberikan dukungan berupa bantuan alat produksi yang diharapkan dapat menyemangati dan membantu Khomaidi dalam membuat miniatur pesawat yang lebih bagus. Direktur Bisnis dan Wholesale BRI, Agus Noorsanto mengatakan bahwa dalam kesempatan ini BRI membantu untuk mengembangkan usaha dimana tahap pertama ini berupa CSR sebesar Rp50 juta.
“Kedepan jika nilai usahanya berkembang, BRI siap memberikan pendanaan melalui pinjaman dengan bunga murah,” ujar Agus.
Sementara, Garuda Indonesia akan mendukung penjualan miniatur tersebut melalui platform GarudaShop, setelah produk miniatur tersebut telah siap dipasarkan.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan, ini sebagai wujud kontribusi maskapai penerbangan nasional terhadap pengembangan ekonomi kreatif.
"Ini merupakan wujud kontribusi dan dukungan kami sebagai National Flag Carrier untuk mendukung daya saing kreasi karya anak negeri yang tidak hanya dapat dijangkau oleh masyarakat Indonesia namun juga masyarakat dunia melalui kanal digital GarudaShop yang kami miliki,” kata Irfan.
Advertisement