Menengok Kesuksesan Rihanna Bangun Merek Lingerie Savage x Fenty

Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi ternama asal Barbados, Rihanna baru-baru ini dibanjiri pujian karena menampilkan model disabilitas dalam pemotretan terbaru merek lingerie produksinya, Savage x Fenty. 

Citra brand lingerie Savage x Fenty tak lepas dari upayanya yang terus menyuarakan body positivity dengan menampilkan model plus size dan produknya yang menyediakan ukuran besar. 

Pada tahun 2018, Rihanna mengungkapkan minatnya memiliki bisnis lingerie yang bisa membangun rasa percaya diri perempuan. 

"(Brand ini) harus autentik, dan harus datang dari saya, perspektif saya. Saya sudah ingin memiliki bisnis lingerie sejak lama, tetapi juga penting bagi saya melakukannya dengan benar. Semua orang harus merasa nyaman memakai lingerie," kata Rihanna kepada Vogue, dikutip Rabu (16/2/2022). 

Meski usianya masih terbilang muda, Savage x Fenty kini sudah memiliki segudang kesuksesan. 

Merek lingerie yang memulai peluncuran koleksinya di tahun 2018 itu sudah masuk dalam daftar 100 perusahaan paling berpengaruh di tahun 2021 versi majalah Time. 

Menurut laporan Times, penjualan Savage x Fenty tumbuh lebih dari 200 persen pada tahun 2020 meski di tengah pandemi Covid-19. 

Peragaan busana kedua Savage x Fenty —yang memulai debutnya di Amazon Prime pada Oktober 2021 juga mendapat sambutan hangat dari publik, di tambah dengan penampilan memukau sederet penyanyi ternama yaitu Rosalía, Lizzo, dan Travis Scott.

Dengan putaran investasi USD 115 juta, Savage x Fenty dikabarkan akan segera membuka tokonya. 

Nilai merek tersebut tahun lalu juga tercatat dengan angka yang fantastis, yaitu USD 1 miliar atau sekitar Rp 1,4 triliun.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.