Sukses

Tarif Tol Bali Mandara Naik Rp 500, Simak Rinciannya

Penyesuaian tarif akan dilakukan pada Jalan Tol Bali Mandara mulai 26 Februari 2022 pukul 24.00 WITA.

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pengurus Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR melakukan penyesuaian tarif Tol Bali Mandara. Penyesuaian tarif Tol Bali Mandara mulai 26 Februari 2022 pukul 24.00 WITA.

Kenaikan tarif tol tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 75/KPTS/M/2022 tanggal 31 Januari. Penyesuaian tarif merupakan bagian dari wujud kepastian dari skema pengembalian investasi pembangunan jalan tol sesuai dengan rencana bisnis.

"Penyesuaian tarif itu penting bagi bisnis jalan tol karena merupakan bentuk pengembalian investasi. Selain itu, juga menjadi penting untuk memastikan pengelola jalan tol telah memberikan pelayanan yang prima kepada pengguna jalan karena ada Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang harus dipenuhi," jelas Plh Anggota BPJT Mahbullah Nurdin dalam keterangan tertulis, Kamis (24/2/2022).

Tarif pada Jalan Tol Bali Mandara yang dikelola oleh PT Jasamarga Bali Tol (JBT), anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengalami penyesuaian sebesar Rp 500 pada golongan I hingga V. Sedangkan golongan VI atau kendaraan roda dua tidak mengalami penyesuaian tarif.

Berikut penyesuaian tarif baru di Jalan Tol Bali Mandara:

Golongan I: Rp 13.000, sebelumnya Rp 12.500

Golongan II: Rp 19.500, sebelumnya Rp 19.000

Golongan III: Rp 19.500, sebelumnya Rp 19.000

Golongan IV: Rp 25.500, sebelumnya Rp 25.000

Golongan V: Rp 25.500, sebelumnya Rp 25.000

Golongan VI: Rp 5.000, sebelumnya Rp 5.000.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

PLTS

PT Jasamarga Bali Tol selaku operator Jalan Tol Bali Mandara berupaya mendorong asas keberlanjutan, dengan penggunaan energi ramah lingkungan. Itu diimplementasikan melalui penandatanganan kerja sama pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berupa panel surya di sepanjang jalur roda dua bersama PT Bukit Energi Investama (BEI).

Tenaga listrik ramah lingkungan ini nantinya akan menjadi sumber energi utama bagi operasional Jalan Tol Bali Mandara.

Selain itu, sebagai bentuk kepedulian lingkungan, JBT akan terus melanjutkan penanaman tanaman mangrove yang sebelumnya mencapai 70 ribu tanaman, menjadi kurang lebih 750 ribu tanaman mangrove jelang gelaran Presidensi G20 2022 di Bali.