Liputan6.com, Sumatera Barat Salah satu cara Kementrian Pertanian dalam memajukan sektor pertanian dengan cara melakukan modernisasi dan menghadirkan secara massif Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada para petani. Sejauh ini, keberadaan Alsintan sudah dirasakan manfaat positifnya oleh para petani yang ada di Sumatera Barat.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) tak menampik jika salah satu upaya mendorong sektor pertanian yang maju, mandiri, dan modern salah satunya dengan penggunaan Alat Mesin Pertanian (Alsintan).Â
"Mekanisasi pertanian itu adalah salah satu ciri pertanian modern. Di era 4.0 saat ini, pertanian tak lagi tradisional, namun telah berkolaborasi dengan teknologi," kata Mentan SYL.
Advertisement
Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menambahkan, Alsintan tak hanya sekadar memodernisasi, namun juga mampu meningkatkan kesejahteraan petani.Â
"Dengan Alsintan produktivitas pertanian meningkat. Ketika produktivitas meningkat, maka akan berdampak positif pada kesejahteraan petani," kata Ali.
Â
Alsintan Mempermudah Para Petani
Di sisi lain, Ali menjelaskan jika Alsintan memudahkan petani dalam mengolah budidaya pertaniannya. Dalam mengolah lahan misalnya, Ali menyebut Alsintan mampu menghemat waktu dari yang biasanya sekitar dua hingga tiga hari untuk satu hektar lahan menggunakan cara tradisional, dengan Alsintan hanya dibutuhkan waktu beberapa jam saja.
"Artinya, ada penghematan biaya produksi yang dikeluarkan petani ketika mereka menggunakan Alsintan. Petani semakin cepat mengolah lahan dan melakukan masa tanam," kata Ali.
Advertisement
Alsintan Membantu Petani Mendapat Nilai Tambah
Alsintan juga mampu membantu petani mengolah pertanian mereka untuk terus mendapatkan nilai tambah.Â
"Dari hulu hingga hilir, alsintan ini dapat membantu petani untuk terus mengembangkan hasil pertaniannya," kata Ali.
Ali menegaskan dengan Alsintan petani semakin beradaptasi dengan era 4.0 yang ditandai dengan penggunaan teknologi dan mekanisasi pertanian.Â
"Kami terus mendorong agar petani kita dapat beradaptasi dan memanfaatkan teknologi untuk pengembangan budidaya pertanian mereka," katanya.
Pemanfaatan Alsintan Lebih Efektif dan Optimal
Direktur Alsintan Ditjen PSP Kementan, Andi Nur Alamsyah menambahkan, Alsintan yang dikelola dengan baik akan memberikan pemasukan lebih kepada petani yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Selain itu pengelolaan Alsintan juga didorong melalui UPJA sehingga pemanfaatannya lebih efektif dan optimal. Dan ia berharap para petani dapat memaksimalkan pemanfaatan bantuan Alsintan yang diberikan.
"Dengan begitu, petani akan mendapatkan nilai tambah dari hasil usaha penyewaan Alsintan ini," katanya.Â
Â
(*)
Advertisement